1 Calon Haji Gunungkidul Terdiagnosa TBC, Ini Kata Dinkes

Ilustrasi dokter atau rumah sakit — Ilustrasi jemaah asal Gunungkidul terdiagnosa menderita TBC. Foto: Getty Images/iStockphoto/Andrei Vasilev

Jogja -

Seorang calon jamaah haji laki-laki berusia 67 tahun asal Kabupaten Gunungkidul, dinyatakan menderita tuberkulosis (TBC). Untuk keputusan keberangkatannya, Pemkab Gunungkidul masih menunggu keputusan pemeriksaan dari pihak Embarkasi Solo.

"Pasien yang tercatat yang menderita penyakit TBC. Itu ditemukan pada 11 April di RSUD Wonosari," jelas Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Gunungkidul, Ismono, kepada wartawan melalui telepon, Selasa (14/5/2024).

Saat ini, calon jamaah haji tersebut sedang menjalani pengobatan. Nantinya, warga tersebut akan diantar ke Embarkasi Solo saat pemberangkatan, 25 Mei 2024.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tetap diantar ke Embarkasi Solo," ungkapnya.

Sesampainya di Solo nanti, pria tersebut akan menjalani pemeriksaan dari dokter penerbangan Embarkasi Solo. Jika lolos pemeriksaan, maka warga tersebut tetap bisa mengikuti ibadah haji.

"Sampai di sana akan diperiksa oleh dokter penerbangan Embarkasi. Kalau lolos berangkat, kalau tidak lolos akan dikembalikan karena berisiko," katanya.

Terpisah, Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Gunungkidul Sa'aban Nuroni membenarkan adanya seorang pasien asal Gunungkidul yang terdiagnosa menderita TBC. Dia berharap warga tersebut bisa berangkat ibadah haji.

"Iya benar itu," kata Nuroni dikonfirmasi wartawan melalui telepon, Selasa (14/5/2024).

Kalaupun tidak sembuh menjelang keberangkatan, Nuroni mengatakan hal tersebut tidak menjadi penghalang. Namun, pihaknya masih menunggu keputusan dari pihak Embarkasi.

"Tidak bisa disembuhkan itu tidak menjadi penghalang yang bersangkutan untuk berangkat haji. Tetapi biarkan tim dari kesehatan (Embarkasi) yang menentukan bisa tidaknya," jelasnya.

Nuroni menyebutkan jamaah haji asal Gunungkidul yang bakal berangkat nantinya berjumlah 319 orang. Para jamaah haji tersebut tengah bersiap untuk menyambut keberangkatan ke tanah suci Makkah.

"Total yang berangkat ada 319 orang," sebut Nuroni.