Berpulangnya Sosok Guru dan Penyair Joko Pinurbo

Berpulangnya Sosok Guru dan Penyair Joko Pinurbo

Serly Putri Jumbadi - detikJogja
Minggu, 28 Apr 2024 12:19 WIB
Penyair Joko Pinurbo
Penyair Joko Pinurbo semasa hidup (Foto: Tia Agnes/ detikHOT)
Jogja -

Penyair Joko Pinurbo mengembuskan nafas terakhirnya di usia 61 tahun. Kepergian sosok kawakan di dunia sastra Indonesia ini meninggalkan duka bagi keluarga maupun kolega serta penggemarnya.

Pria yang akrab disapa Jokpin itu meninggal usai dirawat di Rumah Sakit Panti Rapih, Jogja, Sabtu (27/4/2024) pukul 07.14 WIB. Jokpin rencananya bakal dimakamkan sore nanti pukul 16.00 WIB di Demangan, Ngemplak, Sleman.

Istri Jokpin, Nuraini Amperawati Firmina, mengungkap suaminya sempat mengeluhkan sesak di dadanya pada Kamis (25/4) lalu. Pria kelahiran Sukabumi itu pun dilarikan ke RS Panti Rapih.

"Hari Kamis, saya masih ngeblank. Keluhannya iya sama, ya pokoknya sesak," kata Nuraini saat ditemui awak media, Sabtu (27/4).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hal serupa juga dikatakan putri Jokpin, Maria Azalea Anggraeni. Dia mengungkap ayahnya mengeluhkan sakit paru-paru.

"Kalau masuk rumah sakitnya sih udah dari Kamis, Kamis siang. (keluhannya) paru-paru," ujar Lea.

ADVERTISEMENT

Pribadi yang Sederhana

Istri Jokpin mengenang mendiang suaminya merupakan sosok yang sederhana dan tak neko-neko.

"Jangan ditanya yang berat-berat saya nggak bisa. Tapi saya mengenalnya paling tidak sebagai pribadi yang sederhana, tidak neko-neko," kata Nuraini.

Nuraini tak mampu menahan derai air matanya. Dia tak bisa banyak bicara tentang kepergian Jokpin.

"Maaf saya belum bisa, belum siap saya. Mohon maaf untuk hal-hal seperti itu saya belum siap," kata Nuraini saat tak bisa menjawab beberapa pertanyaan awak media.

Sosok Inspiratif dan Guru

Sastrawan Okky Madasari yang turut melayat ke rumah duka turut mengenang sosok Jokpin. Dia mengatakan, Jokpin merupakan sosok inspiratif.

"Bagi saya pribadi, Mas Jokpin itu seorang guru, seorang inspirasi sekaligus seorang sahabat," kenang Okky.

"Mas Jokpin mengajari saya langsung menulis puisi, kami sempat berkorespondensi dalam waktu yang cukup lama untuk dia ngajarin langsung bagaimana cara menulis puisi itu sekitar tahun 2011-2012 kami intens," sambungnya.

Okky mengatakan, karya-karya Jokpin bisa menjadi teman dalam segala situasi. Dia menyebut karya Jokpin juga menyiratkan semangat untuk terus melanjutkan hidup dan semangat untuk melakukan perlawanan.

"Mas Jokpin itu seorang penyair yang berhasil menangkap kegelisahan zaman, berhasil mengutarakan dinamika masyarakat, termasuk generasi Z, dan generasi terkini. Karya-karya Mas Jokpin akan terus relevan," pungkasnya.




(ams/ams)

Hide Ads