Batas Puasa Syawal Sampai Tanggal Berapa? Ini Penjelasannya

Batas Puasa Syawal Sampai Tanggal Berapa? Ini Penjelasannya

Nur Umar Akashi - detikJogja
Senin, 15 Apr 2024 12:00 WIB
Ilustrasi puasa
Foto: Ilustrasi puasa Syawal (Freepik)
Jogja -

Puasa Syawal adalah amalan sunnah yang dapat dikerjakan umat Islam selama bulan Syawal. Lalu timbul pertanyaan, sampai tanggal berapa batas puasa Syawal?

Dikutip dari buku Fikih Muyassar yang diterjemahkan oleh Fathul Mujib, ada sebuah hadits terkenal tentang puasa Syawal dari Abu Ayyub al-Anshari yang berbunyi:

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِرًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Barangsiapa berpuasa Ramadhan kemudian menyusulnya dengan puasa enam hari pada bulan Syawal, ia seperti berpuasa satu tahun." (HR Muslim no 1164)

Kemudian dalam buku 10 Masalah Fiqih Puasa Syawal karya Abu Ubaidah Yusuf, tertera hadits tentang puasa Syawal dari Tsauban Maula Rasulullah SAW dengan derajat shahih. Ini redaksinya:

ADVERTISEMENT

عَنْ ثَوْبَانَ مَوْلَى رَسُولِ اللَّهِ ﷺ عَنْ رَسُوْلِ اللَّهِ ﷺ أَنَّهُ قَالَ: مَنْ صَامَ سِتَةَ أَيَّامٍ بَعْدَ الْفِطْرِ كَانَ تَمَامَ السَّنَّةِ. مَنْ جَاءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهُ عَشَرُ أَمْثَالِهَا

Artinya: "Dari Tsauban, budak Rasulullah SAW, bahwasanya beliau SAW bersabda, 'Barangsiapa berpuasa enam hari setelah hari raya Idul Fitri, maka seperti telah berpuasa setahun penuh. Barangsiapa berbuat satu kebaikan, maka baginya sepuluh kebaikan." (HR Ibnu Majah no 1715, ad-Darimi no 1762, Ibnu Khuzaimah no 2115, dan lain-lain)

Usai mengetahui dalil plus keutamaanya, apakah detikers tertarik untuk mengamalkan puasa Syawal? Sebelum mulai berpuasa, yuk, ketahui dahulu batas tanggal puasa Syawal. Berikut ini penjelasan lengkapnya!

Batas Tanggal Puasa Syawal

Dirujuk dari buku Tentang Puasa Syawal Enam Hari oleh Abu Fudhail Abdurrahman, waktu paling utama untuk mengerjakan puasa Syawal adalah mulai 2 Syawal. Imam an-Nawawi dalam Syarh Shahih Muslim halaman 56 berkata:

قال أصحابنا والأفضل أن تصام السنة متوالية عقب يوم الفطر فإن فرقها أو أخرها عن أوائل شوال إلى أواخره حصلت فضيلة المتابعة لأنه يصدق أنه أتبعه ستا من شوال

Artinya: "Sahabat-sahabat kami (dari Mazhab Syafi'iyyah) berkata, yang afdhal adalah puasa Syawal sebanyak enam hari dilakukan secara langsung dan berurutan setelah Idul Fitri. Jika dilakukan secara terpisah atau diakhirkan dari awal-awal bulan sampai akhir bulan, masih tetap mendapat keutamaannya karena hal ini pantas untuk dikatakan puasa Ramadhan dan diikuti puasa Syawal sebanyak enam hari."

Syaikh Muhammad bin Shalih al-'Utsaimin dalam Majmu al-Fatawa menjelaskan:

وهذه الست ليس لها أيام محدودة معينة من شوال بل يختارها المؤمن من جميع الشهر

Artinya: "Enam hari ini tidak ada padanya batasan hari-hari tertentu. Bahkan, boleh seorang mukmin memilihnya dari setiap hari pada bulan itu."

Atas dasar penjelasan-penjelasan di atas, diketahui bahwa puasa Syawal tidak memiliki batasan tanggal. Artinya, detikers boleh menunaikannya mulai 2 Syawal hingga akhir bulan. Pun juga boleh mengerjakannya secara berturut-turut ataupun tidak.

Adapun untuk 1445 Hijriah, bulan Syawal memiliki jumlah hari sebanyak 30. Hari terakhirnya jatuh pada Kamis, 9 Mei 2024. Artinya, paling lambat, puasa Syawal dapat dikerjakan pada tanggal tersebut.

Kendati demikian, waktu paling utamanya adalah enam hari terhitung sejak 2 Syawal. Jika dikonversi ke tanggalan Masehi, ini waktunya:

  • 2 Syawal 1445 H: Kamis, 11 April 2024
  • 3 Syawal 1445 H: Jumat, 12 April 2024
  • 4 Syawal 1445 H: Sabtu, 13 April 2024
  • 5 Syawal 1445 H: Minggu, 14 April 2024
  • 6 Syawal 1445 H: Senin, 15 April 2024
  • 7 Syawal 1445 H: Selasa, 16 April 2024

Jadwal Bulan Syawal 2024

Supaya detikers dapat merencanakan waktu puasa dengan matang, di bawah ini detikJogja siapkan konversi jadwal bulan Syawal 2024. Sumbernya adalah Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2024 yang diterbitkan Kementerian Agama.

  • 1 Syawal 1445 H: Rabu, 10 April 2024
  • 2 Syawal 1445 H: Kamis, 11 April 2024
  • 3 Syawal 1445 H: Jumat, 12 April 2024
  • 4 Syawal 1445 H: Sabtu, 13 April 2024
  • 5 Syawal 1445 H: Minggu, 14 April 2024
  • 6 Syawal 1445 H: Senin, 15 April 2024
  • 7 Syawal 1445 H: Selasa, 16 April 2024
  • 8 Syawal 1445 H: Rabu, 17 April 2024
  • 9 Syawal 1445 H: Kamis, 18 April 2024
  • 10 Syawal 1445 H: Jumat, 19 April 2024
  • 11 Syawal 1445 H: Sabtu, 20 April 2024
  • 12 Syawal 1445 H: Minggu, 21 April 2024
  • 13 Syawal 1445 H: Senin, 22 April 2024
  • 14 Syawal 1445 H: Selasa, 23 April 2024
  • 15 Syawal 1445 H: Rabu, 24 April 2024
  • 16 Syawal 1445 H: Kamis, 25 April 2024
  • 17 Syawal 1445 H: Jumat, 26 April 2024
  • 18 Syawal 1445 H: Sabtu, 27 April 2024
  • 19 Syawal 1445 H: Minggu, 28 April 2024
  • 20 Syawal 1445 H: Senin, 29 April 2024
  • 21 Syawal 1445 H: Selasa, 30 April 2024
  • 22 Syawal 1445 H: Rabu, 1 Mei 2024
  • 23 Syawal 1445 H: Kamis, 2 Mei 2024
  • 24 Syawal 1445 H: Jumat, 3 Mei 2024
  • 25 Syawal 1445 H: Sabtu, 4 Mei 2024
  • 26 Syawal 1445 H: Minggu, 5 Mei 2024
  • 27 Syawal 1445 H: Senin, 6 Mei 2024
  • 28 Syawal 1445 H: Selasa, 7 Mei 2024
  • 29 Syawal 1445 H: Rabu, 8 Mei 2024
  • 30 Syawal 1445 H: Kamis, 9 Mei 2024

Nah, demikian penjelasan seputar batas tanggal puasa Syawal. Semoga menjawab, ya, detikers!




(apu/apu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads