Tepis Isu Tawaran Posisi Menag, Gus Miftah: Saya Nggak Pantas

Tepis Isu Tawaran Posisi Menag, Gus Miftah: Saya Nggak Pantas

Jauh Hari Wawan S - detikJogja
Selasa, 26 Mar 2024 14:31 WIB
Tangkapan layar pertemuan Gibran dan Gus Miftah di Ponpes Ora Aji, Selasa (26/3/2024).
Tangkapan layar pertemuan Gibran dan Gus Miftah di Ponpes Ora Aji, Sleman, Selasa (26/3/2024). Foto: dok. IG Gus Miftah.
Sleman -

Pendakwah Miftah Maulana Habiburrahman atau akrab disapa Gus Miftah menepis isu soal tawaran jadi Menteri Agama (Menag) kabinet Prabowo-Gibran. Dia menegaskan untuk saat ini tidak tertarik jadi Menag.

"Jadi kayak isu-isu yang berkembang, Gus Miftah calon Menteri Agama, saya dari awal menyatakan ke Pak Prabowo saya nggak ada minat di situ. Karena saya masih mau sibuk dengan urusan umat, dengan ngaji dan lain sebagainya," kata Gus Miftah ditemui wartawan di Ponpes Ora Aji, Kalasan, Sleman, Selasa (26/3/2024).

Dia mengatakan, dari awal memang ada pembicaraan terkait posisi Menag. Namun dia menyatakan tidak pantas di posisi tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Wong dari awal Mas Prabowo bilang soal Kementerian Agama, saya nggak pantas lah, merasa nggak pantas. Masih banyak kader lain yang bagus menurut saya yang bisa mengurusi Kementerian Agama," ujarnya.

Menurutnya, masih banyak kader-kader lain yang lebih pantas menjabat sebagai Menag.

ADVERTISEMENT

"Saya merasa nggak pantas, belum pantas, masih banyak kader-kader bangsa yang menurut saya lebih baik," tegasnya.

Di sisi lain, urusan kabinet, kata Gus Miftah, merupakan hak dari capres dan cawapres terpilih. Meski demikian, dia menegaskan tidak meminta jabatan atau menitipkan orang untuk masuk dalam kabinet.

"Tapi kalau masalah kabinet ya urusannya Pak Prabowo sama Mas Gibran, jadi nggak ada kemudian apalagi saya nitip nama, minta-minta, nggak, sama sekali nggak," ujarnya.

Meski demikian, Gus Miftah mengatakan siap memberikan saran jika diminta.

"Tapi ya kalau mereka minta saran ya minta nasihat ya semampu kita, semampu mungkin kita lakukan ya kita lakukan," pungkasnya.




(apl/rih)

Hide Ads