Kisah Heroik Ridwan Tewas Usai Selamatkan 2 Bocah dari Banjir Jambi

Regional

Kisah Heroik Ridwan Tewas Usai Selamatkan 2 Bocah dari Banjir Jambi

Dimas Sanjaya - detikJogja
Senin, 29 Jan 2024 11:11 WIB
Warga saat mengevakuasi Ridwan warga Bungo, Jambi yang meninggal dunia usai terseret banjir.
Foto: Warga saat mengevakuasi Ridwan warga Bungo, Jambi yang meninggal dunia usai terseret banjir. (Tangkapan layar video)
Jogja -

Seorang pria bernama Ridwan (48) tewas usai menyelamatkan dua bocah yang hanyut karena banjir. Insiden ini terjadi di Kabupaten Bungo, Jambi.

Dilansir detikSumbagsel, insiden memilukan ini terjadi pada Minggu (28/1/2024) di Dusun Pasar Lubuk Landai, Kecamatan Tanah Sepenggal pukul 10.00 WIB. Korban meninggal diduga karena tidak kuat berenang usai melewati arus banjir.

"Korban meninggal karena niat yang tulus saat membantu menyelamatkan dua bocah yang saat itu hanyut," kata Kapolres Bungo AKBP Singgih Hermawan, Minggu (28/1).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Singgih pun menyampaikan bela sungkawa kepada korban. Dia memuji dengan mengatakan Ridwan melakukan aksi heroik dan ketulusannya membantu menyelamatkan dua anak yang terseret banjir.

Kemudian, dia pun memberikan imbauan kepada para warga untuk tetap waspada dan berhati-hati terhadap banjir yang sedang terjadi.

ADVERTISEMENT

"Saya mengimbau kepada seluruh warga, agar berhati-hati dan selalu waspada terhadap banjir, anak-anak selalu dijaga agar tidak bermain air yang jauh dari pengawasan," ujarnya.

Singgih berharap musibah banjir yang melanda Kabupaten Bungo saat ini, segera surut. Apalagi sebelumnya, banjir sempat surut, namun volume air bertambah akibat hujan deras beberap hari terakhir.

"Semoga banjir segera surut, dan kita bisa beraktivitas seperti biasa," ungkapnya.

Usai kejadian itu, Kapolres bersama Dandim 0416 Bute juga melayat ke rumah korban. Kapolres dan Dandim ikut melaksanakan Salat Jenazah korban saat hendak dikebumikan di pemakaman umum Dusun Lubuk Landai.

"Kita berdua sama Pak Dandim dan para personel, juga ikut menghantarkan almarhum saat dikebumikan," katanya.




(apu/sip)

Hide Ads