National Paralympic Comittee (NPC) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menggelar seleksi terbatas jelang Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) 2024. Seleksi ini digelar untuk 10 cabang olahraga (cabor).
Pada seleksi yang digelar Sabtu (6/1) diikuti cabor panahan, atletik, angkat berat, catur, judo blind, boccia, taekwondo, tenis kursi roda, tenis meja, dan bulutangkis.
Secara total seleksi ini diikuti oleh 42 atlet Sleman, 39 atlet Bantul, 13 atlet Gunungkidul, 15 atlet Kulon Progo, dan 23 atlet Kota Jogja.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ketua NPC DIY, Hariyanto, mengungkapkan langkah ini diambil untuk menjaring atlet-atlet paralimpik terbaik Jogja guna mencapai target di Peparnas 2024.
"Seleksi diikuti para atlet yang sudah masuk Pelatda dan juga ada yang diikuti oleh beberapa atlet hasil pemantauan dari kejuaraan daerah maupun pemantauan lain," ujar Hariyanto kepada wartawan, Senin (8/1/2024).
"Sehingga betul-betul bisa menjaring atlet terbaik di DIY untuk masuk seleksi ini, kita persiapkan untuk Pelatda Peparnas Medan," sambungnya.
Hariyanto menegaskan belum ada target jumlah atlet yang akan masuk ke Pelatda. Ia berujar, pihaknya masih melihat dari sisi kualitas terlebih dahulu.
"Kalau jumlah itu kita akan terbuka, tidak melihat jumlah dulu tapi seberapa banyak teman-teman yang punya kans peluang untuk dapat prestasi. Sehingga nanti mendukung target kita di Peparnas," tegasnya.
Sementara itu, seleksi Peparnas digelar di beberapa tempat di Jogja. Untuk cabang panahan di Lapangan Kenari. Lalu kompleks Stadion Mandala Krida untuk cabor atletik dan angkat berat.
Untuk cabor catur digelar di Rotowijayan. Judo Blind digelar di Dojo Sorowajan, Taekwondo di Gedung Juang, sementara tenis kursi roda di kompleks Stadion Sultan Agung, Bantul.
(apu/rih)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi