Penampakan TKP Suami Bunuh Istri di Gunungkidul Dipasangi Garis Polisi

Penampakan TKP Suami Bunuh Istri di Gunungkidul Dipasangi Garis Polisi

Muhammad Iqbal Al Fardi - detikJogja
Jumat, 05 Jan 2024 15:53 WIB
Rumah TKP suami bunuh istri di Semanu, Gunungkidul kini digaris polisi. Foto diambil Jumat, 5 Januari 2024.
Rumah TKP suami bunuh istri di Semanu, Gunungkidul kini digaris polisi. Foto diambil Jumat, 5 Januari 2024. Foto: Muhammad Iqbal Al Fardi/detikJogja
Gunungkidul -

Seorang suami di Kapanewon Semanu, Gunungkidul, diduga membunuh istrinya di rumah. Sang istri tewas dengan luka di lehernya.

Pantauan detikJogja di lokasi, Padukuhan Dedel Wetan, Kalurahan Dadapayu, Kapanewon Semanu, Jumat (5/1/2024) sore, garis polisi tampak dipasang mengelilingi pekarangan rumah. Di pintu rumah juga terpasang garis polisi.

Rumah dengan tembok bata yang dilapisi semen. Di samping timur rumah terdapat pekarangan yang lebarnya satu setengah kali rumah tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, di samping timur rumah itu terdapat dua gubuk yang menyimpan berbagai kayu kering dan kandang ternak.

Selanjutnya, bagian timur bangunan rumah terpasang terpal biru yang menutup sebagian pinggir bangunan. Ditemukan juga sejumlah pakaian yang digantung di tembok.

TKP suami KDRT istri hingga tewas di Semanu Gunungkidul, Jumat (5/1/2024).TKP suami KDRT istri hingga tewas di Semanu Gunungkidul, Jumat (5/1/2024). Foto: Muhammad Iqbal Al Fardi/detikJogja

Suami Bunuh Istri

Pelaku Riyadi (65) tega membunuh istrinya sendiri, Sukiyem (54). Polisi mendapatkan informasi dari warga soal adanya pembunuhan sekitar pukul 07.00 WIB tadi.

"Intinya pada saat itu sekitar jam 07.00 WIB ada masyarakat menyampaikan informasi pada bhabin adanya pembunuhan," terang Kapolsek Semanu AKP Pudjijono kepada awak media saat ditemui di lokasi, Jumat (5/1).

Pudjijono menyebut pihaknya langsung menuju ke TKP. Peristiwa pembunuhan ini diduga terkait kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).

"Selanjutnya ditindaklanjuti ternyata betul ada kejadian kasus KDRT," terangnya.

Polisi menemukan korban sudah dalam kondisi meninggal dunia. Pihaknya menduga terduga pelaku adalah suami korban.

"Saat di TKP anggota mendapati korban juga dalam keadaan meninggal dunia. Dugaan sementara dibunuh suaminya dan ada perlukaan ada di leher. Untuk pengembangan masih didalami Inafis untuk perlukaan lebih lanjut dari Inafis," jelasnya.

Dia mengungkap suami korban alias terduga pelaku sempat berupaya bunuh diri. Beruntung bisa dicegah dan kini sedang dalam perawatan di RSUD Wonosari. Pudjijono menyebut pihaknya masih menyelidiki penyebab kematian korban.

"Ini sementara masih dibawa ke RS Bhayangkara. Penyebab kematiannya nanti nunggu hasil," pungkasnya.




(rih/apu)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads