Hujan deras disertai angin kencang di Kabupaten Sleman kemarin mengakibatkan dua orang terluka. Angin kencang itu juga menyebabkan puluhan rumah rusak akibat tertimpa pohon tumbang di wilayah Kapanewon Minggir.
Kepala Pelaksana BPBD Sleman, Makwan, mengatakan korban luka tersebut sudah mendapatkan perawatan di rumah sakit.
"Satu warga Planggokan, Sendangmulyo, tertimpa genteng, luka ringan di bagian kepala. Satu warga Gatak, Watukarung, Margoagung, Seyegan, menabrak pohon tumbang, patah kaki dan rawat inap di RSUD Sleman," kata Makwan kepada wartawan, Jumat (5/1/2024) pagi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Makwan menjelaskan, ada tujuh kapanewon di Sleman yang terdampak angin kencang, yaitu Minggir, Depok, Seyegan, Gamping, Godean, Moyudan, dan Kalasan.
"Paling parah di Kapanewon Minggir. Data kerusakan sampai jam 12 malam tadi ada lima kalurahan yang terdampak," ujar dia.
Data Pohon Tumbang di Minggir, Sleman
- Kalurahan Sendangsari: 20 pohon tumbang
- Kalurahan Sendangagung: 27 pohon tumbang
- Kalurahan Sendangmulyo:14 pohon tumbang
- Kalurahan Sendangarum:10 pohon tumbang
- Kalurahan Sendangrejo:10 pohon tumbang.
Sebagian pohon tumbang di lima kalurahan ini menimpa rumah warga.
"Hingga kini data masih dinamis. Proses asesmen dan penanganan lanjut dilaksanakan pagi ini," pungkas Makwan.
Diberitakan sebelumnya, hujan deras disertai angin kencang terjadi di Kabupaten Sleman pada Kamis (4/1) siang hingga sore. Akibatnya, pagar makam di Padukuhan Mlangi, Gamping, longsor dan sejumlah pohon dilaporkan tumbang.
Longsor juga terjadi di Kapanewon Seyegan, yaitu longsor talut di perumahan daerah Margodadi.
(dil/dil)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
PDIP Jogja Bikin Aksi Saweran Koin Bela Hasto Kristiyanto
Direktur Mie Gacoan Bali Ditetapkan Tersangka, Begini Penjelasan Polisi