Bagi umat Katolik, renungan harian adalah cara untuk memperdalam hubungannya dengan Tuhan. Berikut bacaan dan renungan harian Katolik hari ini.
Berdasarkan Kalender Liturgi, hari ini, Rabu 3 Januari 2024 merupakan Hari Biasa Masa Natal Tahun Liturgi BII; Pesta Nama Yesus yang Tersuci. Santo Anterus: Paus dan Martir. Santo Fulgensius: Uskup dan Pengaku Iman; dengan warna Liturgi putih.
Mengangkat tema tentang bertanggung jawab atas setiap tugas yang dipercayakan pada kita, mari simak renungan harian Katolik berikut ini yang dihimpun dari buku Setahun Bersama Tuhan oleh Rm. Yohanes S. Lon, dkk.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Renungan Harian Katolik Hari Ini 3 Januari 2024
Bacaan 1 Yoh. 2:29- 3:6;
- Jikalau kamu tahu, bahwa Ia adalah benar, kamu harus tahu juga, bahwa setiap orang, yang berbuat kebenaran, lahir dari pada-Nya.
- Lihatlah, betapa besarnya kasih yang dikaruniakan Bapa kepada kita, sehingga kita disebut anak-anak Allah, dan memang kita adalah anak-anak Allah. Karena itu dunia tidak mengenal kita, sebab dunia tidak mengenal Dia.
- Saudara-saudaraku yang kekasih, sekarang kita adalah anak-anak Allah, tetapi belum nyata apa keadaan kita kelak; akan tetapi kita tahu, bahwa apabila Kristus menyatakan diri-Nya, kita akan menjadi sama seperti Dia, sebab kita akan melihat Dia dalam keadaan-Nya yang sebenarnya.
- Setiap orang yang menaruh pengharapan itu kepada-Nya, menyucikan diri sama seperti Dia yang adalah suci.
- Setiap orang yang berbuat dosa, melanggar juga hukum Allah, sebab dosa ialah pelanggaran hukum Allah.
- Dan kamu tahu, bahwa Ia telah menyatakan diri-Nya, supaya Ia menghapus segala dosa, dan di dalam Dia tidak ada dosa.
- Karena itu setiap orang yang tetap berada di dalam Dia, tidak berbuat dosa lagi; setiap orang yang tetap berbuat dosa, tidak melihat dan tidak mengenal Dia.
Bacaan Yoh. 1:29-34
- Pada keesokan harinya Yohanes melihat Yesus datang kepadanya dan ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah, yang menghapus dosa dunia.
- Dialah yang kumaksud ketika kukatakan: Kemudian dari padaku akan datang seorang, yang telah mendahului aku, sebab Dia telah ada sebelum aku.
- Dan aku sendiripun mula-mula tidak mengenal Dia, tetapi untuk itulah aku datang dan membaptis dengan air, supaya Ia dinyatakan kepada Israel."
- Dan Yohanes memberi kesaksian, katanya: "Aku telah melihat Roh turun dari langit seperti merpati, dan Ia tinggal di atas-Nya.
- Dan akupun tidak mengenal-Nya, tetapi Dia, yang mengutus aku untuk membaptis dengan air, telah berfirman kepadaku: Jikalau engkau melihat Roh itu turun ke atas seseorang dan tinggal di atas-Nya, Dialah itu yang akan membaptis dengan Roh Kudus.
- Dan aku telah melihat-Nya dan memberi kesaksian: Ia inilah Anak Allah."
Renungan
Tugas Yohanes bukan hanya memberitakan kedatangan Mesias, tetapi ia tunjukkan Mesias itu kepada banyak orang. Ia memperkenalkan siapa Yesus sebenarnya di depan umum. Sebelumnya, Yohanes tidak mengenal Yesus. Belum ada pertemuan tatap muka antara keduanya.
Yohanes hanya mendengar kedatangan seorang Mesias dari Allah yang menyuruhnya untuk mewartakan tentang Yesus. Yohanes hanya mempunyai satu tanda untuk mengetahui Mesias itu, yaitu dengan melihat seorang manusia yang dihinggapi Roh Ilahi.
Hal itu pun menunjuk pada seseorang yang bernama Yesus. Nama Yesus mulai terdengar dan disimpan baik oleh mereka yang mendengarnya. Kemudian nama itu diwartakan kepada satu persatu manusia. Tersiarlah kabar tentang Yesus sebagai Allah, Mesias Yang datang ke dunia. Nama adalah tanda.
Yesus adalah tanda keselamatan dari Allah. Pribadi seseorang juga dapat dilihat dari bagaimana ia menyelesaikan tugasnya. Ada orang yang tekun dan bertanggung jawab dalam tugasnya. Ada pula orang yang tidak serius dalam tugasnya.
Semuanya berdampak pada hasil dari suatu pekerjaan dan bukti wujud pribadi seseorang. Yohanes adalah tipe pekerja keras dan konsisten terhadap tugasnya. Orang seperti ini tidak perlu mengakui diri, tetapi dengan sendirinya diangkat banyak orang sebagai yang ternama.
Orang tidak mungkin tidak menghargai diri kita jika kita bertanggung jawab atas tugas yang dipercayakan. Dengan sendirinya kita akan dihargai dan terus dipercayakan untuk segala tugas apapun.
Tuhan, semoga kami bisa lebih bertanggung jawab atas setiap tugas yang dipercayakan bagi kami. Agar kepercayaan orang terhadap diri tidak luntur bahkan menghilang. Bukan saja pekerjaan manusia, tetapi juga pekerjaan yang Engkau percayakan bagi kami untuk mewartakan injil di tengah sesama kami.
Demikian renungan harian umat Katolik hari ini, Rabu, 3 Januari 2024. Semoga berkat Tuhan menyertai kegiatan kita hari ini. Amin.
(ahr/apl)
Komentar Terbanyak
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Ternyata Ini Sumber Suara Tak Senonoh yang Viral Keluar dari Speaker di GBK
Catut Nama Bupati Gunungkidul untuk Tipu-tipu, Intel Gadungan Jadi Tersangka