Daftar 7 Hewan yang Punah pada Tahun 2023, Salah Satunya Ikan Pari Jawa

Perubahan iklim dan aktivitas manusia telah memberikan dampak yang signifikan terhadap keberlanjutan kehidupan hewan di bumi. Pada 2023, kekhawatiran akan kepunahan terus merayap, menuntut perhatian dunia terhadap perlindungan dan pelestarian spesies-spesies yang terancam.

Salah satu contohnya adalah kepunahan ikan pari Jawa, sebuah tragedi lingkungan yang menjadi sorotan dalam daftar hewan yang menghadapi kepunahan pada tahun ini.

Berikut ini rincian beberapa spesies hewan lain yang telah punah dari planet ini di tahun 2023, dikutip dari International Union for Conservation of Nature (IUCN).

Daftar Hewan yang Punah pada 2023

1. Ikan Pari Jawa

Ikan Pari Jawa secara resmi punah dan dimasukkan ke Red List of Threatened Species atau Daftar Merah Terancam Punah oleh IUCN. Hal ini disampaikan di KTT iklim COP28 di Dubai, Uni Emirat Arab awal Desember lalu.

Ternyata, ikan Pari Jawa diketahui dikumpulkan hanya satu spesimen sejak tahun 1862 di pasar ikan di Jakarta. Kepunahan jenis ikan ini juga merupakan kepunahan ikan pertama yang tercatat akibat ulah manusia karena sudah tidak pernah ditemukan lagi sejak 150 tahun lalu. Kepunahan dari ikan Pari Jawa ini merupakan pembelajaran bagi manusia agar dapat memperhatikan alam sekitar.

2. Penyu Hijau

Mengutip laman resmi Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE), spesies penyu hijau (Chelonia mydas) saat ini berstatus terancam punah. Spesies ini hidup di laut Indonesia.

Jumlah penyu hijau di alam semakin menurun karena banyak diburu untuk dimanfaatkan cangkang, telur, bahkan dagingnya oleh manusia. Selain itu, terdapat juga kegiatan penyelundupan penyu menjadi penyebab utama menurun dan terancamnya populasi penyu hijau di Indonesia.

3. Burung Kaua'i Akialoakan

Burung Kaua'i adalah burung penghisap madu endemik dari Hawaii. Burung ini berukuran panjang sekitar 20 cm dan berwarna hitam dengan bagian tenggorokan bergaris putih.

Ciri khas burung ini adalah bulu kakinya yang berwarna kuning. Burung ini telah dinyatakan punah karena kerusakan alam, perburuan oleh manusia, hingga muncul spesies burung lainnya.

4. Ikan Chitala Lopis

IUCN menyatakan bahwa ikan belida lopis (Chitala lopis) berstatus punah (extinct). Ikan belida asli Indonesia ini dikatakan sudah tidak pernah terlihat lagi di perairan air tawar Pulau Jawa sejak spesimennya dikoleksi oleh Pieter Bleeker di tahun 1851.

5. Ikan Marcos Gambusia

San marcos gambusia adalah spesies ikan kecil endemik dari Sungai San Marcos di Texas. Spesies ini mengalami penurunan cepat yang akhirnya mengakibatkan kepunahan. Ikan ini juga dikenal sebagai ikan belalang San Marcos.

Dengan ukuran sekitar dua inci, ikan ini memiliki karakter unik yang membuat mereka dapat bertahan di perairan air tawar. Salah satu faktor utama yang menyebabkan kepunahan ikan marcos gambusia ini adalah hilangnya habitat dan aktivitas manusia.

6. Kelelawar Buah Little Mariana

Sesuai dengan namanya, spesies kelelawar ini ditemukan di sekitar Kepulauan Mariana. Kelelawar ini adalah spesies berukuran sedang sekitar 330-577 gram dengan panjang 195-240 mm.

Di tahun 2023 ini, U.S Fish & Wildlife Service secara resmi mengumumkan jenis kelelawar ini punah. Hal ini disebabkan karena peneliti sudah tidak pernah melihat jenis kelelawar ini terbang selama 50 tahun ke belakang.

7. Burung Bridled White-Eye

Burung ini juga berasal dari Kepulauan Mariana yang sudah dikonfirmasi kepunahannya oleh U.S Fish & Wildlife Service. Burung kecil ini memiliki penampilan cantik dengan bulu berwarna hijau terang dengan bagian tubuh bawah berwarna putih kekuningan. Burung ini terakhir terlihat pada 1983, dan setahun setelah itu langsung masuk ke dalam daftar terancam punah.

Demikian informasi daftar tujuh hewan yang dinyatakan punah pada tahun 2023 di mana salah satunya adalah ikan pari jawa. Semoga menambah wawasan, Dab!

Artikel ini ditulis oleh Steffy Gracia Peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.

Kafe Tak Berizin di Babarsari Disegel, Sempat Terjadi Perlawanan

Kafe Tak Berizin di Babarsari Disegel, Sempat Terjadi Perlawanan