Pembalap asal Gunungkidul, Veda Ega Pratama, bakal mengaspal di kompetisi Red Bull MotoGP Rookies 2024. Berikut persiapannya menjelang kompetisi tersebut.
"Next, itu Red Bull (Rookies 2024). Itu April (2024). Ada pre test-nya dulu, baru balapan," jelas Vega kepada awak media saat ditemui di tempat latihannya, Playen, Gunungkidul, Rabu (20/12/2023).
Veda menuturkan nantinya ia akan melawan sekitar 25 pembalap dari berbagai negara. "Kalau itu, (melawan) 25-an (pembalap)," terangnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Balapan tahun depan akan digeber di Eropa. Veda merasa kompetisi ke depannya bakal lebih ketat.
"Tahun depan juga sudah mulai balap di Eropa dan pembalapnya juga lebih ketat pastinya. Pembalap-pembalap Eropa juga pada sering juara dunia seperti Spanyol, Italia, gitu," kata siswa SMPN 2 Wonosari itu.
Veda pun mulai menyiapkan mental dan fisiknya. Latihan yang dijalani juga lebih ekstra.
"Pastinya saya lebih harus menyiapkan mental dan fisik saya. Juga tetap harus lebih ekstra lagi latihannya," paparnya.
"Ya kalau musuh sih semuanya berat. Nggak usah dipikirin sih, yang penting kita siap aja," ujarnya.
Selama di kampung halaman, Veda latihan rutin tiga hingga empat kali dalam sepekan. Ia latihan didampingi sang ayah yang juga mantan pembalap, Sudarmono.
"Kalau latihan gini, empat set satu hari. Seminggu empat atau tiga kali, Selasa, Rabu, Jumat sama Sabtu," sebutnya.
![]() |
Kata Sang Ayah Sekaligus Pelatih
Sementara itu ayah sekaligus pelatih Veda, Sudarmono, menuturkan pihaknya melakukan persiapan menjelang ajang Red Bull Rookies MotoGP 2024.
"Kalau persiapan, ya seperti biasa. Mungkin levelnya saya naikinlah karena persaingannya udah sama pembalap seluruh dunia yang juara-juara dunia. Kebetulan Veda juaranya di Asia ini kan. Nanti dia akan tarung sama pembalap Eropa, dari seluruh negara lah. Itu kan bagus," kata Sudarmono di kesempatan yang sama.
Selain itu, Sudarmono menjelaskan, pihaknya juga mencari informasi terkait apa persiapan lawan. "Saya yakin mereka juga mempersiapkan. Kita juga curi-curi informasi apa yang disiapkan mereka. Kita minimal sama atau melebihkan," ungkapnya.
Materi yang ditempuh Veda selama latihan rutin ini, jelas Sudarmono, adalah kelincahan dan teknik menikung.
"Untuk kelincahan aja sih, sama teknik nikung aja. Satu set saya tidak putaran sih, paling antara 15-20 menit," ujar Sudarmono.
(rih/rih)
Komentar Terbanyak
Jawaban Menohok Dedi Mulyadi Usai Didemo Asosiasi Jip Merapi
Jokowi Berkelakar soal Ijazah di Reuni Fakultas Kehutanan UGM
Blak-blakan Jokowi Ngaku Paksakan Ikut Reuni buat Redam Isu Ijazah Palsu