Kasat Reskrim Polres Gunungkidul AKP Andika Ariya Pratama mengatakan ada dugaan kasus pencurian di balik tewasnya korban.
"Ada indikasi ke sana, karena ada beberapa barang korban yang hilang," kata Andika kepada detikJogja melalui pesan singkat, Rabu (20/12/2023).
Barang yang hilang itu berupa perhiasan. Namun, jelas Andika, untuk jumlahnya masih didalami dari keterangan pihak keluarga.
"Barang yang hilang ada beberapa perhiasan namun jumlahnya belum pasti menurut keterangan keluarga," ujarnya.
Sejauh ini pihaknya telah memeriksa 23 orang saksi. "Sementara saksi hanya 23 (yang diperiksa)," imbuhnya.
Diketahui, korban ditemukan tewas di rumahnya, Padukuhan Gunungdowo, Kalurahan Giring, Kapanewon Paliyan, pada Jumat (24/11) sekitar pukul 17.30 WIB. Saat itu korban ditemukan dalam posisi wajah tertutup bantal.
"Saat itu saksi 1 hendak memberi pakan kambing milik korban, karena kambingnya kelaparan dan berteriak. Setelah dicek, pakannya ternyata kering. Pakan dari kemarin," kata Kapolsek Paliyan, AKP Solechan, kepada detikJogja melalui pesan singkat, Sabtu (25/11).
Saksi kemudian memeriksa rumah korban lewat pintu samping. Di situ saksi menemukan nasi sayur yang sudah basi dan minuman yang sudah dingin.
Saksi tersebut kemudian memanggil warga lainnya untuk mengecek keadaan korban. Mereka lalu masuk ke dalam rumah korban
"Didapati korban berada di dalam kamar dalam keadaan wajah tertutup bantal. Saksi 2 memegang kaki korban dan sudah dalam keadaan dingin," ujar Solechan.
"Selanjutnya, saksi 2 memanggil saksi 3. Setelah itu, saksi 2 dan 3 membuka bantal dan membuka kain yang menutupi wajah korban dan terdapat bercak darah pada bantal dan muka yang lebam dan ada darah," sambungnya.
Mengetahui hal itu, mereka melapor ke Dukuh dan diteruskan ke Polsek Paliyan.
"Selanjutnya saksi 2 dan 3 kembali menutup seperti semula dan melaporkan kepada pak Dukuh, dilanjutkan laporan ke Polsek Paliyan," ucap Solechan.
(apu/rih)
Komentar Terbanyak
Komcad SPPI Itu Apa? Ini Penjelasan Tugas, Pangkat, dan Gajinya
Amerika Minta Indonesia Tak Balas Tarif Trump, Ini Ancamannya
Pengakuan Lurah Srimulyo Tersangka Korupsi Tanah Kas Desa