Profil Eric Hiariej Dosen Fisipol UGM, Dipecat atas Kasus Pelecehan Seks

Profil Eric Hiariej Dosen Fisipol UGM, Dipecat atas Kasus Pelecehan Seks

Santo - detikJogja
Rabu, 15 Nov 2023 16:44 WIB
Universitas Gadjah Mada UGM
Foto Kampus UGM pecat Eric Hiariej jadi dosen gegara kasus pelecehan. (Foto: Getty Images/Harry Allan Papendang)
Jogja -

Universitas Gadjah Mada (UGM) resmi melakukan pemecatan terhadap dosen Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisipol), Eric Hiariej. Pemecatan dilakukan berkaitan dengan kasus pelecehan seksual yang menjeratnya 2016 silam.

"Eric sudah (dipecat). Jadi (sudah dipecat) tahun lalu atau pertengahan tahun ini," kata Sekretaris UGM Andi Sandi, saat dihubungi detikJogja, Selasa (14/11/2023).

Sebelum melakukan pemecatan, UGM diketahui sempat menjatuhkan serangkaian sanksi kepada Eric begitu kasusnya mencuat tujuh tahun silam. Sanksi tersebut berupa skorsing.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Eric juga disanksi dengan membatalkan usulan namanya sebagai kepala pusat kajian. Eric disanksi pula untuk mengikuti program konseling dengan Rifka Annisa Women's Crisis Center untuk menangani perilaku negatif.

Lantas, siapa sebenarnya Eric Hiariej? Berikut profil singkatnya yang sudah dihimpun detikJogja.

ADVERTISEMENT

Profil Eric Hiarej

Eric Hiarej adalah mantan tenaga pendidik di Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisipol) UGM. Kakak dari Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Edward Omar Sharif Hiariej ini mendapatkan gelar S1 Ilmu Hubungan Internasional-nya di Universitas Gadjah Mada.

Dikutip dari laman resmi Deakin University, pria kelahiran 20 November ini lalu melanjutkan pendidikan pascasarjana di Australian National University dalam dua jenjang studi Hubungan Internasional, yaitu program Master di tahun 2001-2003 dan program Doktor di tahun 2005-2009.

Eric pernah menjadi peneliti di Institute of International Studies (IIS) jurusan Hubungan Internasional Fisipol UGM tahun 2011. Pada tahun yang sama, dia pernah ikut serta dalam Diskusi "Bom Cirebon" di Fisipol UGM.

Pada 2012 saat tengah menjabat Kepala Program Studi (Kaprodi) HI, Eric pernah ditugaskan untuk melakukan kunjungan ke Science Po di Perancis, Freiburg University di Jerman, dan Malmo University di Swedia bersama seorang staf KUI Fisipol UGM.

Eric juga pernah menjadi peneliti dengan keahlian Democracy Globalization & Social Movement di Pusat Studi Keamanan dan Perdamaian UGM pada tahun 2015. Lalu pada 2021, Eric pernah menjadi bagian dari Pusat Mediasi Indonesia (PMI) UGM.

Publikasi dan Penelitian Eric Hiariej

Sepanjang perjalanannya sebagai akademisi, Eric telah mempublikasi sejumlah karya. Beberapa di antaranya yaitu:

  • Politik Jokowi: Politik Pasca-klientelisme dalam Rantai Ekuivalensi yang Rapuh (2017)
  • Sejarah Politik Kewargaan di Indonesia (2016)
  • The Rise of Post-clientelism in Indonesia (2015)
  • Globalisasi, Kapitalisme dan Perlawanan (2013)
  • Islamic Radicalism and Religious Consciousness (2012)
  • Aksi dan Identitas Kolektif Gerakan islam Radikal di Indonesia (2010)
  • Materialisme Sejarah dan Politik Kejatuhan Soeharto (2004)

Selain itu, Eric juga pernah melakukan penelitian tentang Balesine Survey on Democracy in Indonesia (2013-2014), Beyond Liberal Politics of Recognition (2015), Mapping and Evaluating De-radicalisation and Disengagement Programs in Indonesia and the Philippines (2015) dan Islamic Fundamentalism and the Problems of Democracy in Indonesia (2014).

Nah, itulah profil singkat Eric Hiariej serta informasi publikasi dan penelitian yang pernah dilakukannya.




(dil/ams)

Hide Ads