Tim Kampanye Prabowo-Gibran DIY Ungkap Strategi Tepis Isu Dinasti

Tim Kampanye Prabowo-Gibran DIY Ungkap Strategi Tepis Isu Dinasti

Pradito Rida Pertana - detikJogja
Jumat, 10 Nov 2023 17:56 WIB
Ketua DPD Golkar DIY Gandung Pardiman saat memberikan keterangan, Minggu (23/4/2023).
Ketua TKD Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming DIY, Gandung Pardiyanto. Foto: Pradito Rida Pertana/detikJateng
Jogja -

Tim Pemenangan Daerah (TKD) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengungkap strategi untuk memenangkan calon yang didukungnya dalam Pilpres 2024. Ketua TKD Prabowo-Gibran DIY, Gandung Pardiman mengaku akan fokus pada upaya menepis isu politik dinasti,

"Jadi isu politik dinasti yang diarahkan ke Gibran menurut kami bentuk pembodohan masyarakat. Semua itu penggiringan opini yang salah kaprah," katanya kepada wartawan, Jumat (10/11/2023).

Pria yang juga Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar DIY ini menilai, politik dinasti terjadi jika pejabat yang berkuasa menunjuk keluarganya untuk menduduki jabatan di pemerintahan secara sepihak. Sedangkan untuk Gibran sendiri, menurut Gandung, bukan hasil ditunjuk dari pejabat yang berkuasa saat ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dan yang terjadi pada Gibran bukan politik dinasti, Gibran akan berjuang melalui proses pemilihan umum dan yang menentukan masyarakat," ujarnya.

"Sehingga pemahaman dinasti dan bukan dinasti itu yang akan jadi bagian edukasi tim pemenangan Prabowo-Gibran saat turun ke masyarakat," lanjut Gandung menegaskan.

ADVERTISEMENT

Selain itu, Gandung juga menyebut pihaknya akan berusaha mendekati kelompok muda di DIY.

"Karena pemilih muda di Yogyakarta ini total suaranya 50 persen lebih. Jadi kami akan ikuti apa saja aspirasi kelompok ini agar suaranya merapat ke Prabowo-Gibran," ucapnya.

Dia optimistis membawa pasangan Prabowo-Gibran menang satu putaran saat Pilpres 2024 bakal tercapai. Apalagi jika berkaca pada Pilpres 2019 di mana Jokowi-Ma'ruf berjaya di DIY dengan 70% suara.

"Karena itu fokus sosialisasi kami pada kelompok ini (pemilih Jokowi) agar suara Prabowo-Gibran tetap terjaga, atau naik saat Pilpres di DIY," katanya.




(ahr/ams)

Hide Ads