Bakal calon presiden (Bacapres) PDI Perjuangan, Ganjar Pranowo mengahandiri acara reuni akbar SMA Bopkri 1 (Bosa) Jogja, sekolahnya dulu. Ganjar sempat diteriaki presiden oleh sejumlah alumni.
Momen itu terjadi di lorong sekolah, saat itu Ganjar yang datang dengan kemeja putih hendak bergantu kaus acara reuni tersebut. Dari kerumunan, terdengar satu orang laki-laki yang meneriakkan Ganjar Presiden, dan diikuti oleh orang-orang di kerumunan yang lain.
"Pak Ganjar" teriak salah seorang di kerumunan, di SMA Bosa, Jogja, Sabtu (5/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Presiden!" sahut orang-orang di kerumunan.
Sebelum menuju panggung utama acara, Ganjar juga sempat menengok kelasnya saat masih bersekolah. Ketua panitia acara reuni, Ardi Nurdin (45), menjelaskan Ganjar baru semalam memastikan hadir dalam acara tersebut.
"Mengundang tapi baru tadi malam ada keputusan hadir," ujar Ardi saat ditemui wartawan seusai acara, Sabtu (5/8/2023).
Ganjar sendiri merupakan alumni SMA Bosa Jogja angkatan 1987. Ardi menambahkan tak hanya Ganjar saja, ada beberapa tokoh alumni SMA Bosa yang menghadiri reuni ini.
Di antaranya putri pertama Raja Keraton Sri Sultan Hamengku Buwono X, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Mangkubumi; Ketua DPRD DIY Nuryadi; serta wakil Bupati Sleman Danang Maharsa.
"Semua alumni kita undang. Karena Pak Ganjar alumni, ya kita undang. Sebenarnya ada lagi dr. Terawan, tapi lagi nggak di Indonesia, jadi tidak bisa hadir dan banyak yang lain. Jenderal Subagyo itu juga alumni Bosa, harusnya hadir tapi gerah, sakit. Kemarin sore izin nggak bisa hadir," lanjutnya.
Sementara itu, Ganjar dalam sambutannya menceritakan momen-momen saat Ia masih SMA dulu. Salah satunya saat mata pelajaran Pendidikan Moral Pancasila (PMP), Ganjar ingat betul guru yang mengampu mapel PMP tersebut.
"Pertanyaan yang tidak pernah lupa pada saat saya ditanya di pelajaran PMP kelas 1C itu adalah, 'kalau kamu saya angkat jadi duta besar, surat apa yang kamu berikan kepada kepala negara yang ada di negara sana' itu nggak pernah lupa sampai hari ini," terang Ganjar.
Di akhir sambutannya, Ganjar juga mendoakan teman-teman alumni SMA Bosa agar selalu sehat.
"Ketika saya masuk saya pikir yang ubanan cuma saya, ternyata semuanya juga sudah ubanan. Saya percaya diri bahwa saya tidak tua, tapi setidaknya pernah muda, saya doakan sehat selalu,"tutupnya.
(ams/ams)
Komentar Terbanyak
Mahasiswa Amikom Jogja Meninggal dengan Tubuh Penuh Luka
UGM Sampaikan Seruan Moral: Hentikan Anarkisme dan Kekerasan
Siapa yang Menentukan Gaji dan Tunjangan DPR? Ini Pihak yang Berwenang