Calon Wakil Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Emil Dardak menyebut bahwa hanya pihaknya yang menjadi satu-satunya paslon yang menyesuaikan dengan visi-misi Prabowo-Gibran. Hal itu disampaikan Emil pada debat segmen kelima.
Emil awalnya menjawab pertanyaan dari Gus Hans. Gus Hans bertanya soal sub tema optimalisasi kewenangan melalui komunikasi dengan pemerintah pusat dan daerah.
"Kalau kita memahami Undang-undang 23 (tahun 2014) mengenai pemerintahan daerah, Pemprov adalah wakil pemerintah pusat dalam hal ini. Maka tentunya pemerintah provinsi harus juga bisa sinkron secara substantif. Dari ketiga calon ini, hanya kamilah yang menyesuaikan visi misi dengan visi misi Prabowo Gibran, yaitu Indonesia Maju dan Indonesia Emas Tahun 2045," ujar Emil, Minggu (3/11/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Emil menyebut bahwa Jawa Timur selama kepemimpinannya bersama Khofifah Indar Parawansa memiliki hubungan yang baik dengan pemerintah pusat. Buktinya, Jawa Timur saat ini memiliki tiga kawasan ekonomi khusus.
"Itu tidak mungkin dicapai tanpa koordinasi dengan pemerintah pusat. Peraturan Presiden 80 tahun 2019 adalah hasil koordinasi yang efektif dengan pemerintah pusat. Oleh karena itu yang sangat penting setiap musenbrang kita menyusun rencana kerja pemerintah daerah. Dan kita akan sinkronkan di atas itu adalah bentuk goodwill bahwa kita siap untuk mensinergikan program sehingga tidak ada tumpang tindih dan bentrok," sambungnya.
Emil memiliki pengalaman sebagai Wakil Gubernur. Dia pernah diminta untuk menyelesaikan masalah kabupaten dan kota.
"Kalau itu tidak bisa sinkron dengan pemerintah pusat, kita bisa kehilangan uang triliunan. Tapi Alhamdulillah ini tidak terjadi, karena 3,5 triliun sudah siap insyaallah untuk membangun rel kereta di Surabaya double track listrik dan modern," pungkasnya.
Tema debat kedua Pilgub Jatim 2024 ini adalah 'Tata Kelola Pemerintah yang Efektif dan Inovatif Serta Pelayanan Publik Yang Inklusif'. Tema besar ini terbagi dalam 8 sub tema. Pertama soal 'Budaya dan Birokrasi Modern', kedua soal Inovasi Tata Kelola Pemerintahan.
Selanjutnya, sub tema ketiga adalah 'Pelayanan Publik Transparan, Inklusif, dan Berkeadilan', lalu 'Partisipasi Publik dan Pemberdayaan Masyarakat', kemudian 'Harmonisasi Produk Hukum Daerah dan Meaningful Participation'.
Kemudian, sub tema keenam adalah 'Optimalisasi Kewenangan Melalui Komunikasi dengan Pemerintahan Pusat dan Daerah', lalu 'Tata Kelola yang Menghargai dan Melindungi Keberagaman', serta terakhir 'Mitigasi Bencana dan Bantuan Sosial yang Berkeadilan'.
Simak dan saksikan momen Debat Pilgub Jatim 2024 di sini. Ikuti pemberitaan seputar Pilkada Jatim di sini atau di sini.
Tidak seperti debat perdana, jumlah pendukung masing-masing paslon kali ini dibatasi 100 orang. Pada debat perdana, batas maksimal pendukung untuk masing-masing paslon yang diizinkan masuk ke venue debat mencapai 150 orang.
Durasi waktu juga berbeda dibandingkan dengan debat pertama. KPU Jatim melakukan evaluasi bahwa durasi waktu untuk penyampaian visi-misi dinilai terlalu singkat. KPU pun menambah durasi untuk sesi tersebut.
"Durasi waktu yang kami evaluasi soal visi-misi dapat masukan dari masing-masing paslon, sesi awal penyampaian visi-misi debat pertama dirasa minim kali ini kami longgarkan," ujar Ketua KPU Jatim Aang Kunaefi.
Terkait kostum debat, Aang mengatakan pada deba kedua ini tidak ada tema khusus. KPU membebaskan paslon menggunakan kostum sesuai dengan selera masing-masing. Sedangkan pada debat perdana, tema kostumnya yakni baju adat Jawa Timuran.
Sesuai dengan aturan yang ditetapkan KPU Jatim, debat Pilgub Jatim akan digelar 3 kali. Tiga paslon dengan cagub sama-sama perempuan mengikuti debat, yakni Luluk Nur Hamidah-Lukmanul Khakim, Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak, dan Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta.
Luluk-Lukmanul nomor urut 1 diusung PKB. Khofifah-Emil nomor urut 2 diusung koalisi Gerindra, Golkar, Demokrat, NasDem, PAN, PKS, PPP, PSI, Perindo, Partai Buruh, Gelora, PBB, PRIMA, Garuda, dan PKN. Terakhir nomor 3, Risma dan Gus Hans diusung PDIP, Hanura, dan Partai Ummat.
(hil/iwd)