Bakal Calon Gubernur (Bacagub) Jatim Tri Rismaharini memberikan komentar terkait 'kemesraan' bacawali Surabaya Eri Cahyadi dengan Bacagub Jatim rivalnya, Khofifah Indar Parawansa. Keduanya beberapa kali tertangkap kamera menghadiri acara bersama.
Sekadar mengingatkan Eri Cahyadi adalah kader partai PDI Perjuangan Mantan Kepala Bappeko Pemkot Surabaya yang didorong oleh Risma untuk menjadi wali kota. Kali ini keduanya sama-sama maju dalam kontestasi Pilkada 2024.
Risma pun menyampaikan respons terkait 'kemesraan' Eri dengan Khofifah. Dia sampaikan jawaban yang cukup santai, karena bacawali tunggal itu didukung 18 partai politik di Surabaya.
"Kenapa Mas Eri dekat dengan Bu Khofifah? Mas Eri didukung semua partai, dia harus mengakomodir semua partai. Sementara aku cuma dari PDIP, Hanura, dan Partai Ummat," kata Risma saat menggelar pertemuan pers di salah satu restoran di Surabaya, Sabtu (14/9/2024).
Baginya, Eri terlihat mesra bersama Khofifah bukanlah hal yang salah. Sebab, Khofifah didukung partai yang juga mendukung Eri. Karena itulah dia menganggapkan bukan sebuah masalah.
"Artinya bahwa, ya, kalau dia ke sana sama kebetulan seseorang yang didukung (partai yang sama) mau apa saya? Itu sah-sah saja. Ayo mulai berpikir itu bukan apa-apa," jelasnya.
Menurutnya, masyarakat sudah tahu dan tidak usah khawatir dengan itu. Khususnya warga Surabaya. Apalagi Risma pernah menjadi wali kota selama dua periode di Kota Pahlawan.
"Saya percaya masyarakat sudah pintar, nggak perlu risau. Saya percaya masyarakat tahu, apalagi masyarakat Surabaya. Kita nggak usah tanya itu lagi," ujarnya.
"Karena itu ya nggak apa apa, ini memperebutkan suara Tuhan. Suara rakyat suara Tuhan. Suara rakyat itu suara Tuhan," tambahnya.
Sebelumnya, Eri mengatakan, meski ada dinamika dukungan di tingkat Pilwali, sebagai kader PDI Perjuangan dia memastikan tegak lurus pada keputusan DPP PDIP yang mengusung Tri Rismaharini-Zahrul Azhar Asumta (Gus Hans) di Pilgub Jatim.
"Ya jelas dong, kalau soal itu tidak usah ditanya. Saya dan Pak Armuji tegak lurus," ujar Eri saat ditanya kepada siapa dia melabuhkan dukungan di Pilgub Jatim 2024.
Eri menegaskan, Risma merupakan sosok pemimpin keibuan yang selalu penuh kasih sayang. Risma juga memiliki sikap penuh ketegasan dalam menata daerah.
Dia mengaku terinspirasi dari Risma untuk menjadi pemimpin yang penuh welas asih, sekaligus harus tegas dalam mengambil keputusan yang memberi manfaat ke masyarakat luas.
"Saya hari ini belajar dari beliau (Bu Risma) ketika saya menjadi seorang bapak, saya tidak bisa tidak, harus penuh cinta kasih terhadap anak-anak dan semua warga kota. Misal hari ini stunting Surabaya turun terendah se-Indonesia karena cinta kasih seorang ibu. Maka jiwa ibu juga saya masukkan di dalam diri saya, secara otomatis saya berupaya menjadi seorang bapak dan seorang ibu bagi semua warga," jelas Eri.
Simak Video "Video: Momen Eri Cahyadi Nyoblos Diantar Iringan Hadrah"
(dpe/fat)