Mencicipi Menu Buka Puasa Ala Eropa di Pasar Legi Kota Blitar

Sebuah kios unik di Lantai 2 Pasar Legi Kota Blitar menawarkan pengalaman kuliner yang berbeda. Selaras Brunch, demikian namanya, menghadirkan menu makanan ala Eropa yang tidak hanya cocok untuk sarapan, tetapi juga menjadi pilihan menarik untuk berbuka puasa selama Ramadan.

Saat detikJatim mengunjungi kios ini, suasana khas pasar tradisional berpadu dengan hidangan ala Eropa menciptakan pengalaman bersantap yang tidak biasa. Tak hanya menyajikan makanan khas Eropa, Selaras Brunch juga menawarkan berbagai kue dan jajanan jadul hingga modern.

Konsep Unik untuk Menarik Pelanggan

Salah satu pegawai, Hanes Noufitriana mengungkapkan, pemilik kios sengaja memilih konsep berbeda agar lebih banyak orang tertarik untuk datang ke pasar tradisional.

"Iya memang salah satu tujuannya untuk menarik pelanggan agar mau ke pasar lagi. Jadi sengaja buka di sini, agar Pasar Legi ini bisa ramai lagi oleh pembeli," katanya kepada detikJatim, Sabtu (15/3/2025).

Menurut Hanes, banyak pelanggan yang penasaran dengan menu yang ditawarkan. Dua menu favorit yang paling sering dipesan adalah Big Breakfast dan Roasted Chicken Salad, dengan harga mulai dari Rp 16 ribu hingga Rp 30 ribu per porsi.

"Kami ada beberapa menu, tapi yang sering dipesan itu Big Breakfast dan Roasted Chicken Salad. Big Breakfast itu terdiri dari toast, scrambled eggs, sayur, sosis, dan beef slices," jelasnya.

Tetap Buka Selama Ramadan

Khusus selama bulan Ramadan, Selaras Brunch tetap beroperasi setiap hari mulai pukul 13.00 WIB, sehingga pelanggan bisa menikmati menu Eropa untuk berbuka puasa.

"Selama Ramadan kami tetap buka, mulai pukul 13.00 WIB. Bukanya setiap hari," ujar Hanes.

Salah satu pelanggan, Atika Wardana mengaku, baru pertama kali mencoba makanan ala Eropa di tempat ini. Menurutnya, rasa makanan cukup cocok dengan lidah orang Blitar, dan porsinya pun mengenyangkan.

"Enak kok, porsinya pas, cocok untuk buka puasa. Kelihatannya sedikit tapi bikin kenyang, mungkin karena takarannya pas," katanya.

Selain rasa yang lezat, Atika juga menilai harga menu cukup terjangkau, terutama bagi anak muda dan mahasiswa.

"Harganya ramah di kantong, ada yang Rp 16 ribu. Bisa juga request menu sendiri, jadi bisa disesuaikan harganya. Worth it lah pokoknya, kapan lagi makan ala Eropa tapi di dalam Pasar," pungkasnya.