Kasatpol Buka Suara Soal Kantor Satpol PP Gresik Disebut Dipakai Pesta Sabu

Jemmi Purwodianto - detikJatim
Kamis, 29 Feb 2024 16:09 WIB
Kasatpol PP Gresik Agustin Halomoan Sinaga (Foto: Jemmi Purwodianto/detikJatim)
Gresik -

Sidang lanjutan perkara narkoba yang menyeret seorang PNS Satpol PP Gresik, Saiful Mubarok terus menggelinding. Salah satu saksi mahkota, bernama Brian mengaku ikut nyabu bareng Saiful dan seseorang yang biasa disapa Mami atau Meme di salah satu ruangan kantor Satpol PP Gresik.

Dalam persidangan tersebut, Brian mengaku mengenal Mami di sebuah klub karaoke Surabaya. Ada sekitar tiga kali pertemuan antara Mami, saksi Brian dan terdakwa Mubarok.

"Pertama di klub karaoke, kedua di kantor Satpol PP Gresik, ketemu lagi di kantor Satpol PP Gresik," kata Brian memberikan keterangannya dalam persidangan, Rabu (28/2).

Brian juga menyebut, saat pertama melakukan transaksi di ruangan mami, ia melihat terdakwa Mubarok dan Mami sedang nyabu barung. Ia bahkan disuguhi minuman beralkohol di ruangan tersebut.

"Di dalam ruangan itu, sekitar dua sampai tiga jam. Saya (saksi) hanya minum, minuman beralkohol. Sedang Barok dan Mami nyabu, saya tidak. Hanya minum saja," paparnya.

Menanggapi hal itu, Kasatpol PP Gresik Agustin Halomoan Sinaga pun buka suara terkait kesaksian sidang tersebut. Ia mengaku belum menjabat sebagai Kasatpol PP saat peristiwa tersebut terjadi.

Namun demikian, demi mencegah peredaran dan penggunaan narkoba di lingkungan kantor Satpol PP, pihaknya telah melakukan berbagai upaya. Salah satunya melakukan skrining ketat saat orang luar masuk ke dalam kantor.

"Salah satunya terdapat tiga pintu pos masuk di Kantor Satpol PP Gresik untuk memfilter tamu yang masuk. Ada tiga pos, agar bisa diperketat para tamu yang masuk. Terutama tujuannya dan maksud kedatangannya," Kata Sinaga, Kamis (29/2/2024).

Sinaga menambahkan pihaknya akan mempersilahkan apabila ada panggilan kepada anggotanya yang terlibat. Ia memastikan akan koperatif dan memerintahkan anggotanya untuk penuhi panggilan.

"Kalau nanti ada panggilan dari Pengadilan Negeri (PN) Gresik, atau Hakim yang memerintahkan untuk hadir, kami siap mendukung untuk pemberantasan narkoba di lingkungan Satpol PP Gresik," ujarnya.

Sedangkan terkait nama Mami yang disebut sebagai atasan atau kabid Mubarok yang ikut nyabu di kantor Satpol PP, ia mengaku tak mengetahuinya. Sebab menurutnya, hingga saat ini, hanya Mubarok yang terseret kasus narkoba.

"Tentang Kabid itu, sementara ini saya tidak tahu. Yang saya tahu hanya Mubarok saja. Kami juga sudah menerima surat dari OPD BKD tentang pemberhentian sementara kepada Mubarok," pungkas Sinaga.



Simak Video "Video Penangkapan Pemerkosa Siswi di Gubuk Gresik"

(abq/iwd)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork