Salah satu dari 9 pemerkosa anak perempuan berusia 13 tahun warga Robatal, disebut pelaku utama. Pemuda itu baru 2 hari berkenalan dengan korban melalui media sosial Facebook.
"(Tersangka) F ini mengenal korban melalui Media Sosial Facebook. Pelaku yang baru dua hari mengenal korban mengajak janjian malam mingguan di kota," kata Kapolres Sampang AKBP Arman, Kamis (3/11/2022).
Tersangka F diketahui merupakan warga desa tetangga tempat tinggal korban. Ia adalah warga Desa Salah Tengah, Robatal, Sampang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Polisi mengklaim F merupakan pelaku utama kejahatan seksual secara brutal yang diduga dilakukan bersama 8 pelaku lainnya.
Menurut polisi, F menjadi pelaku utama karena peran pentingnya mengajak dan menjemput korban hingga diajak ke lokasi pemerkosaan.
"Setelah melakukan pengejaran akhirnya kami berhasil menangkap F, pelaku utama pemerkosaan," ujar Arman.
Sebelumnya, paman korban Zainul Arifin menceritakan bahwa pada malam sebelum pemerkosaan itu terjadi korban dijemput pemuda yang mengaku pacarnya.
Korban, yang tinggal bersama nenek dan kakeknya karena orang tuanya merantau ke Malaysia, menceritakan peristiwa pilu itu kepada pamannya.
Pemerkosan itu terjadi pada Sabtu (22/10) malam di sebuah kos-kosan di Pamekasan. Menurut Zainul sebelum itu korban sempat diajak jalan-jalan ke Kota Sampang.
"Sempat berhenti di Pujasera Kota Sampang, lalu pacarnya menelpon sejumlah temannya. Terus mereka jalan ke kos-kosan di Pamekasan," kata Zainul.
Korban tak berdaya saat dipaksa masuk kamar kos oleh 9 orang. Baca di halaman selanjutnya.