Kepala Basarnas Pastikan Evakuasi Korban Ponpes Ambruk Tetap 24 Jam

Aprilia Devi - detikJatim
Senin, 06 Okt 2025 21:08 WIB
Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Mohammad Syafii. (Foto: Aprilia Devi/detikJatim)
Sidoarjo -

Basarnas menegaskan bahwa proses evakuasi korban ambruknya Ponpes Al Khoziny terus dilakukan meski telah memasuki hari ke-8. Menurutnya, penghentian operasi baru akan dilakukan jika dipastikan tidak ada lagi korban di lokasi kejadian.

Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Mohammad Syafii menyebutkan bahwa hingga hari ini proses ekstrikasi dan evakuasi tetap dilakukan. Dia juga memastikan seluruh proses itu akan berlangsung 24 jam tanpa henti.

"Jadi kami menyatakan bahwa operasi ini selesai setelah tempat itu yakin semua, mulai dari reruntuhan itu bisa kita pisahkan dan kita bisa mendeteksi semuanya," kata Syafii dalam konferensi pers di posko gabungan, Senin (6/10/2025).

Ia menambahkan bahwa ketika lokasi ambruknya bangunan ponpes tersebut telah bersih dari puing reruntuhan maupun korban, maka operasi pencarian dapat dinyatakan tuntas.

"Pada saat itu kalau memang benar-benar bahwa lokasi sudah bisa kita clear, saat itu kita dari Badan SAR Nasional sudah bisa menyatakan bahwa operasi yang dilaksanakan oleh Badan SAR Nasional selesai," tambahnya.

Basarnas, kata Syafii, tidak bisa menyebutkan berapa korban yang diperkirakan masih terjebak di balik reruntuhan bangunan.

"Badan SAR Nasional tidak pernah yang namanya men-declare berapa jumlah korban (belum terevakuasi). Tentunya acuan yang kami gunakan adalah lokasi kejadian," kata Syafii.

Selain itu Syafii menyebut bahwa dalam operasi kali ini ada sinergi yang terjalin antara berbagai lembaga termasuk kementerian. Sehingga ketika operasi dinyatakan selesai masih ada peran lain dari berbagai lembaga untuk proses rehabilitasi atau pemulihan korban.

"Bukan berarti kegiatan yang terkait dengan kejadian ini selesai. Karena di situ ada tindakan-tindakan lanjutan yang akan dilaksanakan mulai dari BNPB, kemungkinan ada kementerian-kementerian yang terkait yang juga ikut melaksanakan kegiatan-kegiatan sesuai fungsinya," pungkasnya.

Sementara itu, untuk informasi dari data Basarnas Senin (6/10) malam, ada 104 orang yang dinyatakan selamat. Lalu ada 65 korban meninggal dunia, 6 di antaranya body part atau bagian tubuh korban.



Simak Video "Video: Operasi Pencarian Korban Ambruknya Ponpes di Sidoarjo Resmi Ditutup"

(dpe/abq)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork