MBG di Jatim Sudah Dirasakan 1,9 Juta Penerima, Ini Kata Khofifah

Faiq Azmi - detikJatim
Jumat, 22 Agu 2025 08:55 WIB
Rapat MBG di Jatim/Foto: Istimewa
Surabaya -

Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Jawa Timur terus berjalan meski masih menghadapi sejumlah tantangan. Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan, hingga 20 Agustus 2025, sudah ada 1,9 juta penerima manfaat dari program nasional tersebut

"Hari ini ada 714 SPPG di Jawa Timur dan penerimanya 1,9 juta," ujar Khofifah saat Rapat Konsolidasi Program Prioritas Nasional Bidang Pangan di Ruang Hayam Wuruk, Kompleks Sekretariat Daerah (Setda) Provinsi Jawa Timur, Kamis (21/8/2025) malam.

Khofifah menegaskan, program MBG memiliki dampak luas, tidak hanya pada penerima manfaat, tetapi juga pada serapan tenaga kerja, UMKM, hingga produk pertanian lokal. Menurutnya, semakin cepat realisasi program, semakin besar pula multiplier effect bagi perekonomian daerah.

"Pegawai dan jenis SPPG, kita bisa melihat kalau bisa maksimal, maka serapan naker bagus, UMKM kita bagus, dan serapan produk pertanian kita bagus," katanya.

Meski demikian, ia mengakui adanya kendala koordinasi yang perlu diperkuat antara pemerintah pusat dan daerah. Beberapa kabupaten/kota disebut belum memperbarui data penerima manfaat, sehingga berpengaruh pada percepatan distribusi.

"Ada hal yang secara khusus kami sampaikan, kendala ini catatan kami, yakni kurangnya koordinasi antara pusat dan daerah. Kami terima kasih Pak Mendagri beberapa minggu terakhir melakukan koordinasi secara khusus, baik terkait MBG, terkait bedah rumah, terkait KDKMP (Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih). Bahwa memang koordinasi ini harus ditingkatkan kembali," jelasnya.

Khofifah menambahkan, dari kebutuhan total 3.545 SPPG untuk Jawa Timur, masih ada ruang percepatan terutama jika basis pesantren ter-cover secara lebih luas. Saat ini, tercatat baru sekitar 6.000 santri dari pesantren yang masuk dalam data penerima manfaat, padahal ada pesantren besar dengan jumlah santri belasan ribu.

"Kalau total pesantren itu ter-cover, maka percepatan ini bisa lebih signifikan lagi," ucapnya.

Untuk memastikan distribusi semakin merata, Khofifah mendorong optimalisasi peran Satgas MBG di daerah melalui sosialisasi massif dan penguatan sistem informasi. Bahkan, ia membuka opsi pemanfaatan gedung kecil di depan Grahadi sebagai lokasi strategis untuk mendukung penyebaran layanan SPPG.

"Kami mohon sekali lagi kalau ada update data, mohon kami bisa segera mendapatkannya," tambahnya.

Program Makan Bergizi Gratis merupakan salah satu prioritas nasional yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto dan telah menjangkau lebih dari 20 juta penerima di seluruh Indonesia per 15 Agustus. Jawa Timur menjadi salah satu provinsi dengan jumlah target penerima terbesar.



Simak Video "Video: Momen Wali Murid Sekolah Elite di Serang Banten Tolak MBG"


(faa/hil)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork