Salah satu Pelawak Surabaya legendaris yang dikenal dari panggung Srimulat, Cak Eko Londo atau Eko Tralala tutup usia, Jumat (24/11/2023). Eko Londo wafat setelah menjalani perawatan di ICU RSU dr Soetomo selama kurang lebih 1 bulan usai kecelakaan, Kamis (26/10/2023).
Kabar meninggalnya Cak Eko Londo diunggah TikTok sahabatnya Cak Suro. Dalam unggahan tersebut menyebut jika pelawak tersebut dinyatakan meninggal pukul 07.30 WIB.
"Innalillahi wainnailaihi rojiun. Telah berpulang saudara kita Eko Kuncoro/Cak Eko Londo pagi ini Jumat pkl. 07.30 Semoga khusnul khotimah
Rmh duka: Jl Kembang kuning kulon 2 no 21A Surabaya ( insya allah dimakamkan secepatnya hr ini).
Baca juga: Pelawak Srimulat Eko Londo Berpulang |
Diketahui Eko Londo diketahui mengalami kecelakaan tunggal pada Kamis (26/10/2023) malam di Jalan Dr Soetomo Surabaya. Pria yang memiliki nama asli Eko Untoro Kurniawan itu mengalami kecelakaan tunggal saat mengendarai motornya, Yamaha Xeon bernopol L 6828 AX.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun petugas gabungan Pemkot Surabaya, warga Kembang Kuning Kulon itu kecelakaan di dekat Hotel Dul Zel, Jalan Dr Soetomo. Warga sekitar maupun pihak sekuriti hotel memberikan kesaksian bahwa Cak Eko Londo melajukan kendaraan dari Timur ke Barat di Jalan Dr Soetomo.
Tiba-tiba Cak Eko Londo kehilangan kendali atas motornya hingga akhirnya yang bersangkutan terjatuh di kawasan taman di median jalan.
"Akibat kecelakaan itu korban mengalami luka robek di muka pipi kanan dan lecet di bahu, serta dalam kondisi tidak sadar," ujar petugas Command Center 112, Aprilia melalui laporan tertulis yang dikirim via WhatsApp kepada detikJatim.
Salah satu tim bedah saraf yang menangani Eko Londo, dr Pandu Wicaksono SpBS (K) mengatakan kondisi pasien saat datang keadaannya berat dan tidak sadar. Setelah sepekan dirawat, pasien sudah menunjukkan respons yang baik dan kesadaran naik, meski belum bisa diajak berkomunikasi.
"Pasien datang dengan kesadaran sangat turun. Masuk kategori gegar otak berat. Kondisi kesadaran rendah, hampir mendekati koma," kata dr Pandu saat ditemui detikJatim di RSU dr Soetomo, Jumat (3/11/2023).
Sementara dokter pananggung jawab pelayanan (DPJP) ICU RSU dr Soetomo, Dr dr Maulydia SpAn-TI Subsp TI (K) mengatakan paru-paru Eko Londo mengalami luka akibat patah tulang di dada. Hal itu yang memperberat perawatan. Pada hari pertama perawatan di ICU, Eko Londo sudah memakai ventilator untuk membantu pernapasan.
"Saat datang kondisi tidak begitu bagus. Perawatan selama ini obat-obatan yang dimasukkan, cairan dan nutrisi. Parameter hari ini membaik. Oksigen awalnya 100% (yang diberikan), turun 80%, sekarang 40%. Kita sudah gak pakai obat penenang seperti awal, sekarang setop. Mulai ada pergerakan kecil. Sudah ada perbaikan walau kecil. Paru-paru bekas benturan masih tampak putih," kata dr Mauly.
(hil/fat)