Malam ini, Selasa (11/4/2023), merupakan malam ganjil pertama di 10 hari terakhir Ramadhan. Malam di mana umat Islam akan mulai berusaha menggapai Lailatul Qadar.
Terlebih pendapat para ulama mengatakan Lailatul Qadar terjadi pada tanggal-tanggal ganjil. Spesifiknya, Imam Syafi'i mengatakan tanggal 21 dan 23 Ramadhan yang paling potensial.
Kemudian Syekh Abil Fadl al-Ghumari dalam kitab Ghayatul Ihsan menyebutkan tanda-tanda orang yang menggapai Lailatul Qadar. Ia mengatakan yang menemukan Lailatul Qadar ialah seorang yang dalam keadaan bersujud.
Lalu tampak pancaran cahaya dari setiap sudut hingga pada tempat yang gelap (Malam Lailatul Qadar). Terdengar ada salam atau panggilan dari malaikat, dan doa-doa yang terkabulkan.
Syekh Fakhruddin ar-Razy seorang ulama pakar tafsir juga menyebutkan tanda Malaikat Jibril menyalami kalangan yang taat, (ditandai dengan merasakan) kulit merinding, hati menjadi lembut, dan air mata menetes.
Lantas, apa yang harus dilakukan saat merasa menggapai Lailatul Qadar? umat Islam dianjurkan untuk berdoa. Memohon ampun pada Allah SWT.
Seperti yang dijelaskan dalam riwayat Aisyah radhiallahu 'anha, yang dikutip detikJatim dari situs resmi Nahdlatul Ulama (NU).
"Aku bertanya, 'wahai Rasulullah, jika aku menjumpai satu malam yang itu merupakan Lailatul Qadar, apa yang aku ucapkan?' Nabi menjawab, 'ucapkanlah, اللَّـهُـمَّ إنَّكَ عَفُوٌّ كَرِيمٌ تُـحِبُّ العَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي'.
Bacaan latin dari ucapan tersebut yakni Allahumma innaka afuwwun karimun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni. Sementara artinya yakni Ya Allah, sesungguhnya Engkau Dzat yang Maha Pemaaf dan Pemurah maka maafkanlah diriku.
Simak Video "Mengejar Amalan di Malam Lailatul Qadar"
(sun/dte)