.webp)
Madiun tak hanya memiliki pecel sebagai hidangan kulinernya. Tetapi, ada satu kuliner yang tak kalah enak, yakni nasi jotos. Namanya yang cukup unik, membuat banyak orang penasaran dengan kuliner khas satu ini.
Selain menarik, hidangan ini dikenal enak dan begitu populer. Dengan perpaduan nasi putih, telur dadar, orek tempe, mie kering dan sambal teri menjadi menu andalan yang dijual di angkringan maupun warung-warung kecil di Madiun.
Baca juga: Ragam Kuliner Non-Daging Khas Jawa Timur |
Asal-usul Nama Nasi Jotos
Mengutip dari budaya-Indonesia.org, penamaan nasi jotos berawal dari tampilannya yang dinilai mirip kepalan tangan. Kata jotos dalam bahasa Jawa berarti pukul. Sekilas penyajian nasi jotos mirip dengan nasi kucing dari Yogyakarta atau nasi jinggo dari Bali, tetapi memiliki ukuran yang lebih besar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tidak ada sumber resmi yang menyatakan kapan pertama kali nasi jotos ada, dan siapa yang mempeloporinya. Mengutip dari rri.co.id, walaupun begitu, diperkirakan nasi jotos telah ada sejak 25 tahun silam atau sejak 1999-an.
 Nasi Jotos kuliner khas Lamongan Foto: Perpustakaan Digital Budaya Indonesia |
Nasi jotos menjadi warisan budaya dan kearifan lokal yang ada di Madiun, kuliner khas yang masih tetap eksis hingga hari ini. Banyak wisatawan yang penasaran dengan cita rasanya yang autentik. Sentuhan rempah-rempah khas Madiun akan membuat siapapun tergoda untuk mencobanya.
Hidangan ini terdiri dari lauk-pauk yang beragam. Bahan utama yang digunakan yakni daging sapi atau ayam, ditambah tempe atau tahu goreng sebagai pelengkap.
Namun, yang paling sering ditemui di angkringan pinggir jalan Kota Madiun adalah nasi jotos yang dibungkus dengan daun pisang dan lauk telur dadar, tempe atau tahu, mi, dan tak lupa sambal. Biasanya, angkringan akan menghidangkan menu tambahan lain berupa bakwan, perkedel, sate telur, dan pindang jeroan.
Rekomendasi Tempat Kuliner Nasi Jotos di Madiun
Melansir dari berbagai sumber, terdapat beberapa tempat penjual nasi jotos yang dikenal enak dan harganya ramah di kantong. Berikut beberapa daftarnya.
 Nasi Jotos Foto: Perpustakaan Digital Budaya Indonesia |
1. Nasi Jotos Ca'e
Warung Ca'e menjadi spesialis Nasi Jotos yang bisa dicoba. Berlokasi di Jalan Mangga No 56, Kejuron, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Jawa Timur.
Buka dari hari Senin sampai Minggu, dari pukul 17.00 hingga habis. Seporsi nasi jotos disajikan nasi lengkap dengan lauk pauk, yakni telur, tempe, tahu. Namun, yang membuat nasi jotos di sini spesial terletak pada sambalnya yang menagih.
2. Nasi Jotos Mbak Rom
Nasi Jotos Mbak Rom juga tak kalah enak. Berlokasi di Jalan Sawo Bar, Kejuron, Taman, Kota Madiun Jawa Timur. Buka dari hari Senin hingga Minggu, mulai dari pukul 08.00-23.00 WIB. Kombinasi lauknya mulai dari tempe hingga olahan mi memiliki kenikmatan dan ciri khas tersendiri.
3. Nasi Jotos Bu Nur
Nasi Jotos Bu Nur juga tak kalah menarik untuk dicoba. Berlokasi di Sidomulyo, Sawahan, Madiun, Jawa Timur.
Buka dari hari Senin hingga Minggu, mulai pukul 17.00-23.00 WIB. Nasi jotos di sini dikenal murah dan memiliki beragam lauk-pauk yang bisa dipilih sesuai selera pembeli.
4. Warung Sego Jotos Mbak Yem
Nasi Jotos Mbak Yem juga dikenal legendaris. Berlokasi di Jalan Sendang, Kartoharjo, Kota Madiun, Jawa Timur. Dengan rasa yang otentik dan sambalnya yang enak, membuat siapapun tertarik untuk mencicipinya.
 Nasi Jotos Foto: Perpustakaan Digital Budaya Indonesia |
Cara Membuat Nasi Jotos
Apabila tak sempat mampir ke Madiun, tetapi ingin segera mencicipi nasi jotos. Tenang, berikut cara membuat nasi jotos yang bisa dicoba di rumah. Berikut bahan-bahan yang perlu disiapkan lengkap dengan cara membuatnya.
Bahan Kering Tempe
- Siapkan 1 tempe, lalu potong dadu atau kecil memanjang
- 5 bawang merah, iris tipis
- 3 bawang putih, iris tipis
- 3 cabai merah keriting, iris serong tipis
- 3 cabai rawit, iris serong tipis
- 1 ruas lengkuas, kupas, kemudian digeprek
- 2 lembar daun salam
- garam secukupnya
- kecap manis secukupnya
- saus tiram secukupnya
- air secukupnya
- minyak goreng secukupnya
Bahan Telur Dadar
- Siapkan 2 butir telur ayam
- 1 daun bawang, iris tipis
- garam secukupnya
- kaldu bubuk secukupnya
Bahan Mi Goreng
- Siapkan 2 bungkus mi instan goreng
- air secukupnya
Bahan Sambal Teri
- Siapkan 50 gram teri, cuci bersih
- 3 cabai merah
- 10-15 cabai rawit
- 5 bawang merah
- 3 bawang putih
- 2 tomat merah berukuran sedang
- 1 bungkus kecil terasi
- gula merah secukupnya
- gula pasir secukupnya
- garam secukupnya
- kaldu bubuk secukupnya
- minyak goreng secukupnya
- air secukupnya
Bahan Pelengkap
- Siapkan nasi putih secukupnya
- bawang merah goreng secukupnya
- daun pisang secukupnya
 Nasi Jotos Foto: Perpustakaan Digital Budaya Indonesia |
Cara Membuat
- Buat kering tempe terlebih dahulu. Panaskan minyak, lalu goreng tempe hingga setengah kering. Kemudian angkat dan tiriskan.
- Dari minyak bekas goreng tempe, tumis semua bahan tadi; bawang merah, bawang putih, cabai merah keriting, cabai rawit, lengkuas, dan daun salam sampai aromanya tercium.
- Masukkan tempe, kecap manis, garam, saus tiram, dan air secukupnya. Lalu, aduk rata sampai bumbu meresap dan airnya menyusut. Sebelum diangkat, koreksi rasa terlebih dulu.
- Kemudian, buat mi goreng. Rebus mi instan dengan air mendidih, tunggu hingga matang. Lalu, saring dan tuang ke dalam bumbu instan. Aduk hingga merata dan sisihkan.
- Untuk telur dadarnya, kocok telur bersama garam, kaldu bubuk, dan daun bawang. Dadar dua kali di atas teflon hingga matang di kedua sisinya. Lalu angkat dan potong menjadi beberapa bagian.
- Selanjutnya buat sambal teri. Goreng teri dengan minyak panas sampai kering. Lalu angkat dan tiriskan.
Haluskan bumbu-bumbu seperti: cabai merah, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, tomat, dan terasi dengan blender. Tumis dengan minyak bekas goreng teri hingga aroma harumnya tercium. - Tambahkan teri, garam, gula merah, gula pasir, dan kaldu bubuk. Aduk hingga merata.
- Tuang 1/2 gelas air, lalu aduk kembali. Biarkan air menyusut dan koreksi rasa. Apabila dirasa sudah, segera angkat dan sisihkan.
- Siapkan piring dan jangan lupa alasi dengan daun pisang. Tata nasi, mi, kering tempe, telur dan sambal di atasnya.
- Nasi jotos khas Madiun siap disajikan.
Artikel ini ditulis Eka Fitria Lusiana, peserta magang PRIMA Kemenag di detikcom.
(ihc/irb)
