7 Sesar Aktif yang Bisa Picu Gempa Tektonik di Jatim

Denza Perdana - detikJatim
Sabtu, 26 Nov 2022 18:54 WIB
Peta sesar aktif di Pulau Jawa (Foto: Pusgen 2017)
Surabaya -

Provinsi Jatim adalah kawasan rawan bencana. Selain bencana hidrometeorologi, Jatim juga merupakan kawasan yang dikeliling sejumlah potensi penyebab gempa bumi. Baik dari pergerakan sesar maupun karena zona subduksi.

Dilansir dari situs BMKG Karangploso Jatim, Jatim ini memiliki potensi Gempa Bumi baik dari sesar-sesar aktif maupun dari zona subduksi di selatan Jawa Timur, yakni dari Lempeng Eurasia dan Indo Australia.

Dari 31 sesar aktif di Pulau Jawa, 7 di antaranya berada di Jatim. Di antaranya sejumlah segmen Sesar Kendeng seperti Sesar Cepu; Sesar Blumbang; Sesar Waru; dan Sesar Surabaya, juga sesar Pasuruan, dan Sesar Probolinggo.

Berikut ini 7 sesar aktif di Jawa Timur yang bisa memicu gempa tektonik. Data ini dihimpun detikJatim dari sejumlah sumber, termasuk dari Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia Tahun 2017 yang disusun Pusat Studi Gempa Nasional (Pusgen).

1. Sesar Cepu

Sesar Cepu merupakan salah satu segmen dari Sesar Kendeng. Sesar berdasarkan data Pusgen memiliki panjang 100 kilometer ini berpotensi menyebabkan gempa dengan kekuatan maksimum magnitudo (M) 6,5 dengan intensitas pergeseran 0,1 mm/tahun.

2. Sesar Blumbang

Sama halnya dengan Sesar Cepu, Sesar Blumbang juga merupakan segmen dari Sesar Kendeng. Berdasarkan data Pusgen sesar ini memiliki panjang 31 kilometer dengan potensi gempa maksimum M 6,6 serta pergeseran 0,05 mm/tahun.

3. Sesar Waru

Masih menjadi bagian dari segmen Sesar Kendeng, Sesar Waru juga berada di Jawa Timur. Panjang sesar ini mencapai 64 kilometer dengan potensi gempa maksimum M 6,5 dengan intensitas pergeseran diperkirakan 0,05 mm/tahun.

"Sesar Waru ini panjang dia. Sampai di Saradan, Madiun. Dia melewati Mojokerto juga di sebelah utaranya. Makanya di Saradan Madiun itu, kan, juga sering gempa," ujar Pakar Geologi ITS Profesor Dr Ir Amien Widodo MSi kepada detikJatim, Kamis (24/11/2022).

4. Sesar Surabaya

Seperti halnya Sesar Waru, Blumbang, dan Cepu, Sesar Surabaya juga merupakan bagian dari segmen Sesar Kendeng. Sesar ini juga menjadi salah satu fokus penelitian Pusat Studi Kebumian Bencana dan Perubahan Iklim (PSKBPI) ITS.

Sebagaimana tercatat dalam Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia Tahun 2017 Sesar Surabaya memiliki panjang 25 kilometer dengan potensi gempa maksimum M 6,5 dengan intensitas pergeseran yang diperkirakan 0,05 mm/tahun.

Sesar Pasuruan hingga Wongsorejo dan apa yang perlu dilakukan. Baca di halaman selanjutnya.




(dpe/iwd)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork