Bus Tertabrak Kereta Api di Tulungagung, PT KAI Ngaku Rugi Rp 443 Juta

Bus Tertabrak Kereta Api di Tulungagung, PT KAI Ngaku Rugi Rp 443 Juta

Adhar Muttaqien - detikJatim
Kamis, 10 Mar 2022 14:03 WIB
Sebuah bus tertabrak kereta api di perlintasan Tulungagung. Empat orang tewas dalam kecelakaan itu, Minggu, 27/2/2022.
Kondisi lokomotif setelah menabrak bus (Foto: Mahar Qoirunsyah)
Tulungagung -

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi 7 Madiun mengaku mengalami kerugian ratusan juta akibat kecelakaan Kereta Api Dhoho dan Bus Harapan Jaya di Tulungagung. Nominal kerugian yang dialami PT KAI adalah Rp 443,9 juta,

Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko mengatakan dari perhitungan yang dilakukan KAI, terdapat tiga komponen kerugian yang dialami, yakni kerusakan lokomotif dan gerbong kereta api, pengembalian bea dan perbaikan layanan dan banyaknya kereta api yang mengalami keterlambatan.

"Kerusakan lokomotif dan gerbong Rp 442.577.972, kemudian pengembalian bea dan service recovery Rp 1.401.500," kata Ixfan Hendriwintoko, Kamis (10/3/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini lokomotif dan gerbong yang mengalami kerusakan akibat kecelakaan itu, dibawa ke Balai Yasa Yogyakarta untuk dilakukan proses perbaikan. "Diperbaiki di sana, kalau beli lokomotifnya mahal, satu unit bisa Rp 27 miliar," ujarnya.

Ixfan mengatakan insiden kecelakaan di Desa Ketanon, Kedungwaru, Tulungagung, juga mengakibatkan keterlambatan perjalanan kereta api 412 menit, rinciannya Kereta Api 102c/Singasari terlambat 145 menit, Kereta Api 351/Dhoho terlambat 267 menit.

ADVERTISEMENT

Insiden tabrakan antara Kereta Api Dhoho dengan Bus Harapan Jaya terjadi pada pukul 5.16 WIB, Minggu (27/2/2022). Saat itu tiga iring-iringan bus sedang bergerak dari barat rel menuju timur untuk berangkat berwisata ke Kota Batu. Saat bus kedua berada di atas rel dari arah selatan muncul Kereta Api Dhoho jurusan Blitar-Kertosono, tabrakan pun tak terelakkan.

Akibat peristiwa itu enam penumpang bus meninggal dunia, sedangkan belasan lainnya mengalami luka-luka. Saat ini polisi telah menetapkan pengemudi bus sebagai tersangka.




(iwd/iwd)


Hide Ads