Sebuah peternakan di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), disulap menjadi destinasi wisata edukasi. Pengunjung dapat belajar tentang pengelolaan ternak dan pengolahan pakan sembari menikmati pemandangan alam sekitar yang elok.
Diberi nama Wana Delima Mandiri, peternakan yang fokus mengelola kambing dan domba serta pengolahan pakan ini terletak di lereng Perbukitan Menoreh wilayah Dusun Kemaras, Kalurahan Sidomulyo, Kapanewon Pengasih, Kulon Progo. Dari Kota Jogja, jaraknya berkisar 30 km atau 1 jam perjalanan menggunakan kendaraan bermotor.
Peternakan yang baru berdiri setahun ini menyediakan layanan wisata edukasi, di mana pengunjung bisa belajar tentang pengelolaan ternak sekaligus pengolahan pakan dari aneka tanaman seperti rumput pakchong, gama umami, odot, hingga sorgum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pakan yang ada di sini adalah jenis pakan hijauan ternak yang memang sudah diuji cocok untuk ternak. Setidaknya itu penjelasan dari para peneliti dari IPB dan UGM. Ada rumput biovitas, gama umami dan pakchong, odot sama red napier," ujar Pengelola Wana Delima Mandiri, Joko Triyono, saat ditemui di lokasi, Sabtu (8/7/2023).
![]() |
Joko menjelaskan setiap jenis tanaman pakan itu ditanam pada masing-masing petak untuk selanjutnya diolah menjadi silase. Dari tanaman ini, pihaknya mampu memproduksi 1-2 ton pakan silase per hari, dengan harga jual mencapai Rp. 1.100 per kilogramnya.
"Pakan ini kemudian kami distribusikan ke sejumlah wilayah di Kulon Progo dan luar daerah," ujarnya.
Selain belajar soal pengelolaan ternak dan pakan, pengunjung Wana Delima disuguhkan eloknya pemandangan perbukitan Menoreh yang elok. Terdapat pula beberapa titik spot foto buatan dengan latar hamparan sawah.
"Kami juga menyediakan arena Fun Downhill, itu satu-satunya di Kulon Progo yang memiliki track cukup menantang," jelas Joko.
![]() |
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kulon Progo, Trenggono Tri Mulyo menyebut Wana Delima Mandiri adalah contoh sistem pertanian terpadu di Kulon Progo.
"Ini jadi percontohan Integrated Farming System di Kulon Progo, yang nantinya akan terus dikembangkan demi meningkatkan perekonomian sekitar," ujarnya.
Salah satu wisatawan, Evi terkesan dengan Wana Delima Mandiri karena bisa belajar banyak hal tentang pengelolaan ternak dan pakan.
"Bagus banget, di sini anak bisa belajar soal mengurus ternak kambing, terus mengolah pakannya, jadi ilmu baru," ujarnya.