Pasar Apung BKB (Banjir Kanal Barat) Semarang mulai dibuka pada hari Minggu ini. Antusias warga cukup tinggi karena ingin mencoba naik perahu sambil membeli jajanan, buah-buahan, hingga sayuran di atas air.
Untuk bisa naik perahu dan merasakan sensasi pasar apung, pengunjung harus antre untuk mendaftar dulu karena pengunjung yang naik perahu harus memakai rompi pelampung. Antrean terlihat cukup panjang hingga siang hari.
Pengunjung tidak perlu membayar untuk naik perahu, cukup meninggalkan kartu pengenal ke panitia. Nantinya, kartu pengenal akan dikembalikan ketika pengunjung mengembalikan pelampung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu pengunjung, Santi (32) cukup antusias untuk merasakan berbelanja sembari naik perahu. Dia pun menyempatkan diri membeli pecel dan jus wortel ketika berkeliling menggunakan perahu.
"Baru pertama kali, ini tadi beli pecel sama jus wortel. Anak-anak juga senang," kata Santi usai naik perahu nelayan yang ikut berpartisipasi, Minggu (14/8/2022).
Sekitar pukul 09.00 WIB, ternyata dagangan yang dijual di perahu sudah banyak yang ludes terjual. Beberapa pedagang pun menepi membereskan lapak mereka di perahu.
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi (Hendi) yang membuka acara mengatakan untuk sementara Pasar Apung BKB dibuka di hari Minggu di bulan Agustus 2022 yaitu tanggal 14, 21, dan 28 Agustus 2022. Namun jika antusias masyarakat tinggi maka akan berlanjut ke hari minggu berikutnya.
![]() |
"Ini event pertama kali di Kota Semarang. Terimakasih luar biasa aset BBWS di BKB ini. Saat kita create bergerak bersama bersihkan wilayah. Kelompok UMKM laris manis," kata Hendi usai membuka Pasar Apung BKB.
"Semoga jadi salah satu kalender wisata dan wisatawan datang berbondong-bondong. Dihadapkan sampai akhir tahun Pasar Apung bisa diagendakan tiap minggu," imbuhnya.
(ahr/aku)