Sold Out! Tiket Laga Indonesia Vs China Habis Terjual

Sold Out! Tiket Laga Indonesia Vs China Habis Terjual

Bayu Baskoro - detikJateng
Jumat, 16 Mei 2025 09:06 WIB
QINGDAO, CHINA - OCTOBER 15: Behram Abduweli #23 of China celebrates after scoring his teams first goal during the 2026 FIFA World Cup Qualifier fourth round Group C match between China and Indonesia at Qingdao Youth Football Stadium on October 15, 2024 in Qingdao, Shandong Province of China. (Photo by Yuan Meng/CFIDC/VCG via Getty Images)
behram abduweli china vs indonesia indonesia vs china timnas china timnas indonesia kualifikasi piala dunia 2026 zona asia. Foto: Yuan Meng/CFIDC/VCG via Getty Images.
Solo -

Laga kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Timnas Indonesia menjamu China mendapatkan antusias penggemar yang cukup besar. Ini terlihat dari penjualan tiket pertandingan kedua kesebelasan yang langsung ludes terjual di hari yang sama.

Dilansir detikSepakbola, Jumat (16/5/2025) laga antara Timnas Indonesia vs China dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026 dijadwalkan 5 Juni 2025 di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta.

Dalam laga ini, kemenangan menjadi harga mati bagi Indonesia demi menjaga asa lolos ke putaran berikutnya. Saat ini Garuda menempati posisi keempat klasemen Grup C kualifikasi dengan 9 poin dari 8 pertandingan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk laga ini Timnas Indonesia sudah merilis pembelian tiket untuk laga kontra China sejak Kamis (15/5) pagi WIB. Bagi yang ingin membeli tiket bisa melalui Livin Mandiri dan wajib pakai Garuda ID.

Tiket yang ditawarkan terdiri dari beberapa kategori, mulai dari kategori termurah Rp 300 ribu hingga yang termahal Rp 1,75 juta. Tak butuh waktu lama, penjualan tiket melalui Livin Mandiri langsung ludes pada malam harinya.

ADVERTISEMENT

"SOLD OUT! Tiket Partai Kandang Garuda melalui Livin Mandiri terjual habis! Nantikan informasi berikutnya dan pastikan Garuda ID kalian sudah terverifikasi," begitu isi pernyataan Timnas Indonesia di media sosial.

Untuk laga ini PSSI tidak menjual tiket sebanyak laga-laga sebelumnya. Hal ini disebabkan karena adanya sanksi FIFA. Sebelumnya Indonesia mendapat pengurangan jumlah kehadiran penonton sebesar 15 persen karena kasus diskriminatif suporter menjamu Bahrain di Jakarta pada 25 Maret 2025.

Dengan asumsi tiket maksimal yang biasa dicetak PSSI 60 ribu lembar, maka jumlah tiket yang tidak bisa dijual adalah sebanyak 9 ribu lembar tiket. Itu berarti PSSI kemungkinan hanya akan melepas 51 ribu lembar tiket.




(apl/dil)


Hide Ads