Pemain Timnas Indonesia U-22 Amiruddin Bagas Kaffa Arrizqi atau Bagas Kaffa bakal pulang ke kampung halamannya di Dusun Sindas, Desa Pancuranmas, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang. Meski belum diketahui jadwal kepulangan Bagas Kaffa, orang tuanya sudah menyiapkan acara.
"Pulang (Magelang), Bagas belum tahu," kata ayah Bagas Kaffa, Yuni Puji Istiono saat dihubungi detikJateng, Jumat (19/5/2023).
Yuni mengaku belum ada koordinasi soal penyambutan Bagas Kaffa ke Magelang. Namun, sesampainya di Sindas, Bagas Kaffa bakal diajak ziarah ke kubur kakek dan neneknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Penyambutan) Kalau itu belum ada koordinasi, pastinya Bagas-Bagus sampai Magelang kami ajak ke makamnya Mbahe Kakung sama Mbah Putri," ujar Yuni.
Diberitakan sebelumnya, pemain Timnas Indonesia U-22, Bagas Kaffa menjadi salah satu korban permainan keras Thailand dalam laga final SEA Games 2023 yang dimenangkan Garuda Muda dengan skor 5-2. Sebelum pertandingan dimulai, Bagas masih sempat meminta restu kepada orang tuanya.
"Ya kita mendoakan semoga sukses, sehat, selamat, dan bisa memberikan kontribusi sumbangsih untuk tim dan negara," kata ayah Bagas Kaffa, Yuni Puji Istiono kepada wartawan di sela acara halal bihalal dan pembagian bola di Dusun Sidas, Desa Pancuranmas, Kecamatan Secang, Kabupaten Magelang, Kamis (18/5).
Yuni mengatakan, Bagas Kaffa mengalami luka di bibirnya gegara kena sikut salah satu pemain Thailand. "Kemarin sempat luka itu karena kena sikut. Alhamdulillah, insyaallah sehat, aman," ujar Yuni.
Yuni pun angkat bicara soal tawaran operasi dari dokter Tompi. Menurutnya, hal itu adalah keputusan dari Bagas Kaffa.
"Kemarin memang dari dokter Tompi menyampaikan akan merawat Bagas supaya bisa kembali semula. Ya nanti tergantung sama anaknya (Bagas)," imbuh Yuni.
Saat melihat anak kembarnya itu terluka, Yuni mengaku kaget dan merasa kasihan. Dia pun mengenang insiden yang dialami anaknya saat pertandingan U-16.
"Walaupun berdarah-darah, insyaallah darahnya merah putih. Sekarang bibir, kalau dulu pas U-16 kepalanya itu. Lha sekarang bibirnya, memang harus seperti itu," kata Yuni.
(ams/ahr)