.webp)
Derby Jawa Tengah (Jateng), antara Persis Solo melawan PSIS Semarang, akan tersaji di Stadion Manahan Solo, Sabtu (3/9) besok.
PSIS Semarang yang bertandang ke markas Laskar Sambernyawa (julukan Persis Solo) memiliki modal kurang bagus. Sebab, anak asuh Sergio Alexsandro itu menerima dua kali kekalahan saat melawan Bali United dan Persebaya Surabaya.
Meski demikian, Asisten Pelatih PSIS Semarang, I Komang Putra mengatakan persiapan terus dilakukan jelang menghadapi Persis Solo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah bermain melawan Dewa, kami melakukan pendekatan. Waktu latihan juga, kami sudah melupakan kekalahan kemarin, Dan kami selalu beri motivasi ke pemain," katanya saat konferensi pers di Stadion Manahan Solo, Jumat (2/9/2022).
Meski bertajuk Derby Jateng, kiper legendaris PSIS Semarang itu mengaku pertandingan melawan Persis seperti pertandingan sebelumnya. Sehingga para pemain harus siap tempur, untuk mencuri poin.
Kendati demikian, PSIS Semarang harus bermain tanpa penyerang andalannya, Carlos Fortes yang mengalami cidera hamstring.
"Kalau kami, buat pertandingan besok seperti pertandingan-pertandingan sebelumnya. Kami menganggap semua pertandingan final," ujarnya.
Dalam laga tersebut, suporter PSIS Semarang mendapatkan jatah 1.800 tiket. Sehingga mereka bisa bermain dengan dukungan langsung suporternya.
Hal ini, menjadikan motivasi tersendiri bagi pemain PSIS Semarang, yang saat ini bertengger diperingkat 13 klasemen sementara Liga 1.
"Kalau ada suporter, pasti jadi motivasi bagi kami. Pemain juga, semoga tidak terbebani dan tambah semangat," ucapnya.
Sementara itu, pemain PSIS Semarang, Alfeandra Dewangga mengatakan, pertemuan dengan Persis Solo saat di Piala Presiden lalu menjadi motivasi tersendiri.
"Modal dari Piala Presiden menjadi motivasi kami buat pertandingan besok sore. Kondisi tim juga sangat baik untuk pertandingan besok sore,"pungkasnya.
(apl/ahr)
