Momen Hangat Polisi Beri Air ke Mahasiswa Demo Depan Kantor Gubernur Jateng

Muhammad Iqbal Al Fardi - detikJateng
Senin, 20 Okt 2025 21:40 WIB
Personel Polda Jateng saat memberikan air kepada massa unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Jateng. Foto: Dok. Polda Jateng.
Semarang -

Momen hangat terjadi saat personel kepolisian mengamankan aksi unjuk rasa mahasiswa setahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka di depan Kantor Gubernur Jateng. Para polisi membagikan air minum kepada para pendemo di tengah teriknya cuaca.

Unjuk rasa itu dilakukan oleh BEM Semarang Raya dan GERAM Jateng pada Kamis (20/10/2025). Sekitar 200 massa tiba di depan Kantor Gubernur Jateng pada pukul 15.00 WIB.

Kedatangan para pendemo itu dikawal oleh personel polisi sejak keberangkatan mereka dari titik kumpul. Petugas menyambut massa dengan mendelegasikan tim negosiator Polri tanpa membawa tameng maupun tongkat pemukul.

Massa membentangkan spanduk hingga poster berisi kritik dan tuntutan. Mereka menyampaikan orasi secara damai.

Dengan menggunakan pengeras suara, petugas pun menyilakan massa untuk menyampaikan pendapat secara terbuka dan tertib sesuai Undang-Undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Kemerdekaan Menyampaikan Pendapat di Muka Umum.

"Silakan sampaikan aspirasinya dengan tertib, teman-teman mahasiswa. Kami di sini untuk menjaga agar kegiatan ini berjalan aman dan lancar," ujar salah satu petugas negosiator melalui pengeras suara, seperti dalam keterangan tertulis yang diterima detikJateng, hari ini.

Dalam orasinya, massa menilai beberapa kebijakan belum berdampak signifikan bagi masyarakat luas. Mereka menilai program Makan Bergizi Gratis (MBG) memboroskan anggaran dan dalam pelaksanaannya sebanyak 10.428 siswa keracunan lantaran implementasinya dianggap tidak tepat sasaran.

Kritik tersebut disampaikan massa dengan tertib berkat pengamanan kepolisian yang mengutamakan dialog dan pendekatan persuasif.

Momen hangat terjadi kala polwan negosiator berinteraksi dengan sejumlah massa dari balik pintu gerbang. Petugas juga memberikan air minum kepada massa agar tidak dehidrasi saat berorasi di tengah teriknya cuaca.

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Artanto, menyebut aksi yang dilakukan petugas kepolisian mencerminkan semangat Polri sebagai pelindung dan pengayom masyarakat.

"Kehadiran Polri di lapangan adalah sebagai pengawal proses demokrasi dan memastikan aspirasi berjalan tertib," jelas Artanto.

Artanto juga mengapresiasi massa dan personel pengamanan yang dapat menjaga suasana tetap kondusif.

"Kami mengapresiasi rekan-rekan mahasiswa yang menyampaikan aspirasi secara tertib dan menghormati aturan. Polri hadir untuk memastikan hak demokrasi berjalan aman, tanpa kekerasan dan tanpa intimidasi. Ini bukti bahwa aspirasi bisa tersampaikan dengan damai," pungkasnya.



Simak Video "Video: Polisi Pukul Mundur Massa Demo Ricuh di Polda Jawa Tengah"

(apl/alg)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork