Resep Peyek Cabai Rawit yang Renyah, Pedas dan Kriuknya Nampol!

Kamu pencinta makanan pedas dan renyah? Peyek cabai rawit bisa jadi camilan wajib yang bikin tangan nggak berhenti ngambil. Teksturnya tipis, kriuknya tahan lama, dan pedasnya langsung nampol sejak gigitan pertama. Resep ini memakai bahan sederhana yang mudah ditemukan di dapur, tetapi hasilnya tetap istimewa.

Dalam pembuatannya, ada kombinasi bumbu halus, tepung yang tepat, sampai teknik menuang adonan di pinggir wajan untuk mendapatkan peyek yang tipis dan renyah. Ditambah irisan cabai rawit yang tersebar merata, peyek ini cocok untuk teman makan, camilan sore, atau stok kriuk di rumah. Belum lagi ada beberapa trik super penting agar hasilnya tidak gampang melempem.

Yuk lanjut simak cara lengkap membuat peyek cabai rawit dan tips renyah ala buku masakan populer. Ada banyak teknik kecil yang bikin hasilnya makin garing dan pedasnya makin juara. Jangan lewatkan pembahasan lengkapnya sampai akhir, detikers!

Poin utamanya:

Kombinasi cabai rawit, tepung beras, tepung sagu, dan bumbu halus jadi kunci tekstur peyek yang renyah, pedas, dan gurih.
Teknik menuang adonan di pinggir wajan membantu peyek melebar tipis dan kriuk maksimal.
Simpan di wadah kedap udara setelah benar-benar dingin agar peyek tetap renyah lebih lama.

Resep Peyek Cabai Rawit yang Renyah, Pedas, dan Kriuknya Nampol

Dengan bahan sederhana dan teknik yang tepat, kamu bisa membuat peyek cabai rawit yang renyahnya tahan lama. Makanan ini pas untuk teman makan, camilan sore, atau stok kriuk di rumah. Berikut resep lengkap dari buku Menu Sehari-hari 5 tulisan Yasa Boga yang mudah diikuti dan dipraktikkan.

Bahan-bahan

• 200 gr tepung beras
• 50 gr tepung sagu
• 1 butir telur, kocok lepas
• 300 ml santan cair atau air
• 40 buah cabai rawit, iris bulat
• Garam secukupnya

Bumbu halus

• 4 siung bawang putih
• 5 butir kemiri sangrai
• 1 ruas kencur cincang
• 1 sdt ketumbar sangrai
• 1 lembar daun jeruk purut

Cara membuat

1. Haluskan bawang putih, kemiri sangrai, kencur, ketumbar sangrai, dan daun jeruk hingga benar-benar lembut. Pindahkan ke dalam mangkuk besar.
2. Masukkan tepung beras, tepung sagu, telur kocok, dan sedikit garam ke mangkuk berisi bumbu halus. Aduk sampai tercampur rata.
3. Tambahkan santan cair atau air sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga adonan licin dan tidak bergerindil. Pastikan kekentalannya tidak terlalu cair agar peyek tetap bisa tipis namun tidak mudah hancur.
4. Masukkan irisan cabai rawit ke dalam adonan. Aduk perlahan agar cabai tidak hancur dan tersebar merata dalam adonan.
5. Panaskan minyak banyak di wajan. Ambil satu sendok adonan, tuang di bagian pinggir wajan lalu biarkan melebar dengan sendirinya. Teknik ini membuat peyek tipis dan renyah.
6. Biarkan peyek mengering dan berubah warna menjadi kuning kecokelatan. Balik jika perlu agar matang merata. Setelah siap, angkat dan tiriskan.
7. Biarkan peyek benar-benar dingin sebelum masuk ke stoples agar tetap kriuk dan tidak cepat melempem.

Bagaimana Tips Membuat Peyek yang Super Renyah?

Agar peyek yang kamu buat selalu kriuk dan tidak gampang melempem, ada beberapa teknik sederhana yang bisa diterapkan sejak proses menggoreng sampai menyimpannya. Dengan langkah yang tepat, peyek cabai rawit bisa renyah lebih lama. Berikut tips mudah yang diadaptasi dari buku Menu Lezat & Praktis 30 Hari karya Sufi SY dan Spesial Krenyes oleh Restu Utami Dewi.

1. Panaskan Minyak dengan Sempurna

Peyek butuh minyak yang benar-benar panas sebelum adonan dituang. Minyak panas membantu adonan langsung membentuk tekstur renyah. Sebelum mulai menggoreng, percikan sedikit adonan untuk mengetes suhu minyak. Jika cepat muncul gelembung, artinya minyak sudah siap dipakai.

2. Siram Bagian Pinggir Wajan dengan Minyak

Saat menuang adonan di pinggiran wajan, siram bagian tersebut dengan minyak panas memakai sendok sayur. Teknik ini membantu peyek terlepas perlahan dari wajan dan membuat bentuknya lebih rapi serta tipis.

3. Goreng Sedikit Demi Sedikit

Tuang adonan dalam jumlah kecil, sekitar 3-4 sendok untuk sekali menggoreng. Menggoreng terlalu banyak sekaligus membuat suhu minyak turun dan peyek jadi kurang renyah.

4. Gunakan Api Stabil dan Adonan Harus Terendam Minyak

Mulai menggoreng dengan api sedang, lalu kecilkan api ketika peyek mulai berubah warna menjadi kuning kecokelatan. Pastikan seluruh bagian adonan terendam minyak agar peyek matang merata dan hasilnya lebih kriuk dari ujung ke ujung.

5. Dinginkan Total dan Simpan dengan Cara yang Benar

Setelah diangkat, biarkan peyek dingin sepenuhnya sebelum dimasukkan ke wadah. Simpan dalam stoples kedap udara agar tidak cepat melempem. Jika suatu waktu peyek terasa kurang renyah, panggang sebentar di oven pada suhu 150 °C sekitar 20-25 menit untuk mengembalikan teksturnya.

Peyek cabai rawit ini mudah dibuat dan hasilnya bisa bikin nagih. Yuk, coba resep di atas, detikers!