Semarang merupakan kota terbesar di Jawa Tengah. Kota ini memiliki beragam kuliner yang khas.
Selama ini banyak masyarakat yang mengenal lunpia atau lumpia sebagai makanan khas asal Semarang. Namun, sebenarnya kota ini masih menyimpan beberapa makanan khas lainnya.
Anda perlu untuk menjajal kuliner khas Semarang saat mengunjungi ibu kota Jawa Tengah ini. Dikutip dari jatengprov.go.id, berikut ini beberapa kuliner khas Semarang yang perlu untuk dicoba.
Wedang Tahu
Biasanya orang mengenal tahu sebagai makanan dan biasa digunakan sebagai lauk. Di Semarang, ada kuliner yang menjadikan tahu sebagai minuman hangat atau wedang.
Wedang tahu merupakan adalah wedang yang terbuat dari jahe dan kembang tahu. Campuran jahenya membuat tubuh menjadi hangat saat mencicipi minuman ini. Sedangkan tekstur kembang tahunya sangat halus seperti agar-agar.
Saat ini sudah tidak banyak pedagang yang menjual kuliner ini. Namun anda bisa menemukan Wedang Tahu Pak Adi di sekitar patung kuda kampus UNDIP Tembalang.
Selain itu kuliner ini juga bisa ditemukan di kawasan Pecinan Semarang, seperti Wedang Tahu Tjoa, Wedang Tahu Kranggan, dan Wedang Tahu Pak Pardi.
Mie Kopyok
Sebagian masyarakat Semarang menyebut makanan ini sebagai mie lontong. Namun kuliner ini lebih populer dengan sebutan mie kopyok.
Baca juga: 10 Daftar Gunung Tertinggi di Jawa Tengah |
Mie Kopyok berisi potongan lontong, mie dan tauge yang dicelup air panas mendidih. Kemudian ada pula potongan tahu pong di dalamnya. Bahan-bahan ini kemudian diguyur dengan air bumbu dari bawang putih.
Sebagai pelengkap, mie kopyok lantas ditaburi irisan seledri, bawang merah goreng serta kecap.
Salah satu penjual mie kopyok yang cukup legendaris adalah warung Pak Dhuwur yang ada di Jalan Tanjung, tepatnya di belakang kantor PLN Pemuda Semarang. Warung ini buka sejak pukul 08.00 WIB hingga 16.00 WIB.
Wingko Babat
Berwisata ke Semarang tidak lengkap tanpa oleh-oleh kuliner berupa wingko babat. Makanan ini tersedia di berbagai pusat oleh-oleh yang berada di Semarang.
Wingko adalah sejenis kue yang terbuat dari kelapa muda, tepung beras ketan dan gula. Wingko dapat dijual dalam bentuk bundar yang besar atau juga berupa kue-kue kecil yang dibungkus kertas.
Kuliner khas Semarang berikutnya di halaman selanjutnya
(ahr/mbr)