Makanan tradisional Jawa Tengah jumlahnya barangkali tak terhitung dengan cita rasa yang juga beragam. Mulai dari selat Solo hingga nasi pindang kerbau khas Kudus, berikut ini daftar makanan khas tradisional Jawa Tengah.
Merangkum catatan dari pemberitaan detikcom, ada banyak makanan tradisional Jawa Tengah mulai dari masakan rumahan hingga jajanan yang kondang. Bahkan makanan khas tradisional Jawa Tengah juga mudah ditemui di daerah lain karena saking banyak penggemarnya. Misalnya warung Sate Kambing Pak Manto yang legendaris di Solo yang punya cabang di Jogja. Atau selat solo yang juga dengan mudah ditemukan di Jakarta.
Makanan tradisional Jawa Tengah, ini dia daftarnya:
1. Makanan tradisional Jawa Tengah: Selat Solo
Kuliner ini berisi sayur seperti buncis, wortel, kentang, kemudian diberi irisan rolade daging, kacang polong yang disiram kuah saus berwarna oranye kemerahan. Ada tambahan saus mustard dan juga irisan bawang merah yang menambah cita rasa makanan tradisional Jawa Tengah ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk bisa menikmati salah satu makanan khas tradisional Jawa Tengah dari Solo ini, detikers bisa datang ke salah satu rumah makan Selat Mbak Lies Jalan Serengan gang II/42, Selat Viens di Pasar Nongko, Selat Kusuma Sari di Nonongan, dan Omah Selat di Jagalan.
![]() |
2. Makanan tradisional khas Jawa Tengah: Nasi Pindang
Salah satu makanan tradisional Jawa Tengah, nasi pindang daging kerbau asal Kudus. Kuliner ini masih sangat lekat dengan tradisi dan sejarah Kudus.
Tak hanya itu, ternyata kuliner ini menggambarkan ajaran toleransi dari Sunan Kudus. Nasi pindang khas Kudus ini hampir sama dengan nasi rawon yang dikenal di Jawa Timur. Berupa hidangan nasi berkuah dengan campuran daging sapi. Namun nasi pindang khas Kudus ini memakai daging kerbau sebagai bahan utamanya.
![]() |
Dalam tradisi Sunan Kudus, daging kerbau dipilih untuk menghormati umat Hindu yang sudah ada sebelum Islam masuk di Kudus. Untuk menemukan nasi pindang khas Kudus ini tidak susah. Salah satunya dijual di Pusat Kuliner Kudus Taman Bojana yang letaknya di kawasan Simpang Tujuh Kudus.
3. Makanan tradisional khas Jawa Tengah: Petis Bumbon
Salah satu makanan tradisional Jawa Tengah asal Kota Semarang yakni petis bumbon. Makanan ini banyak diburu saat Ramadan.
![]() |
Tampilannya mirip dengan sambal goreng tapi ada bumbu rahasianya, petis ikan banyar. Kuliner ini bisa ditemukan di daerah Kauman, dan saat ini sedulur bisa temukan di Festival Kuliner Pasar Jajan Semarang (Pajangan) di Aloon-aloon Semarang depan Masjid Agung Kauman Semarang. Ada beberapa penjual petis bumbon di festival tersebut.
Sajian petis bumbon ini sepintas tampilannya mirip dengan sambal goreng telur biasa. Berwarna merah kecokelatan, dan juga dengan kuah areh dari santan kelapa.
4. Makanan tradisional khas Jawa Tengah: Nasi Megono
Nasi megono merupakan nasi rames ikonik Pekalongan. Isiannya berupa nangka muda cincang yang dipadu dengan kecombrang dan kelapa parut.
![]() |
Lauk utama megono dilengkapi cumi hitam atau serimping goreng dan tempe goreng. Nasi megono ini biasa dibungkus dengan daun pisang. Kamu bisa menambah tempe dan tahu goreng atau bakwan sayuran sebagai pelengkap nasi megono ini.
Salah satu lokasi berburu kuliner ini ada di sekitar Jl Urip Sumoharjo (sore-malam hari), sekitar Alun-alun Pekalongan, dan hampir selalu ada di setiap warung makan di Pekalongan.
5. Makanan Tradisional Khas Jawa Tengah Nasi Ndoreng
Nasi ndoreng merupakan makanan tradisional khas Jawa Tengah dari Demak. Kuliner ini merupakan warisan Kerajaan Bintoro pada masa jayanya. Nasi ini mirip dengan nasi pecel tapi berbeda di bagian bumbu.
Berbeda dengan nasi pecel yang diguyur dengan sambal kacang, sayur di nasi ndoreng ditaburi 'uyah goreng; atau garam goreng. Garam goreng ini berbahan dasar kelapa parut sangrai yang dibubuhi garam, dan memiliki citarasa umami.
Biasanya nasi ndoreng ini disajikan dengan lauk pelengkap sambel goreng tempe basah, rempeyek ikan asin atau gereh, dan gorengan mendoan atau bakwan sayur.
6. Makanan Tradisional Khas Jawa Tengah: Soto Bebek Tauto
Di Pekalongan ada racikan soto khas yang menggunakan daging bebek. Bumbunya tauto dan diberi topping tulang bebek yang kriuk dan lembut.
![]() |
Kreasi soto bebek yang unik ini disajikan oleh Soto Tauto Bebek Pak Topari. Tempat makan ini tergolong legendaris di Kabupaten Pekalongan karena sudah ada sejak 1960. Dulunya soto tauto Pak Topari dijajakan dengan berkeliling kampung.
7. Makanan Tradisional Khas Jawa Tengah: Nasi Grombyang
Makanan tradisional khas Jawa Tengah asal Pemalang yakni nasi grombyang. Hidangan ini berkuah mirip soto dan sup.
Nasi Grombyang merupakan semangkok kuah daging berbumbu rempah-rempah dengan sedikit nasi. Dengan banyak kuah daging ini, membuat nasi dan daging sapi akan mengapung-ngapung dan bergoyang saat dibawa, inilah yang disebut dengan 'grombyang' dalam bahasa Pemalang yang berarti mengapung dan bergoyang-goyang.
![]() |
Salah satu warung Nasi Grombyang yang legendaris adalah Nasi Grombyang Haji Warso yang berada di Jalan RE Martadinata, Kelurahan Pelutan, Pemalang. Warung yang sudah ada sejak 1978 atau sejak 44 tahun lalu ini kini dikelola oleh anak yakni Imam Hidayat (36).
(sip/mbr)