Rina juga menjelaskan soal sejumlah gejala manusia yang terinfeksi antraks. Di antaranya demam tinggi, lalu muncul ruam dan nyeri pada kulit.
"Jika sudah begitu pengobatan awalnya harus diberikan antibiotik, artinya masyarakat harus segera periksa," ucapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rina mengatakan apabila nanti kasus antraks kembali muncul di Kulon Progo, pihaknya bersama organisasi perangkat daerah (OPD) terkait akan membentuk tim khusus. Saat ini rencana pembentukan tim telah berlangsung tinggal menunggu SK dari Bupati.
"Kita akan bentuk tim zoonosis lintas OPD tingkat kabupaten jika ditemukan kasus antraks. Ini sudah kita bahas di tingkat OPD, dan tinggal melaksanakan SK nya. Kemudian kalau memang ada kasus langsung kami tangani. Kami menangani pasien. Sementara DPP menangani ternak terjangkit," ujarnya.
(apl/dil)