Bus pariwisata yang mengangkut 34 wisatawan dari Malang terguling di jalan Ngrenehan, Pedukuhan Mendak, Kalurahan Kanigoro, Kapanewon Saptosari, Gunungkidul. Meski bus mengalami kerusakan parah, beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Berikut 4 fakta di balik tergulingnya bus pariwisata tersebut.
Viral di Media Sosial
Kecelakaan tergulingnya busa pariwisata viral di media sosial usai diunggah oleh akun Instagram @ceritagunungkidul. Akun tersebut mengunggah video bus pariwisata berwarna oranye dalam posisi ambruk ke samping. Dalam postingan tersebut menerangkan pula bus bernomor polisi N 7899 UF itu tengah membawa rombongan wisata yang hendak ke Pantai.
'Hati-hati yang akan menuju pantai Ngrenehan, Ngobaran dan sekitarnya jalan satu arah bergantian nggih.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terkini Minibus Terguling Di Jalan Ngrenahan. Diduga tak kuat menanjak di tanjakan padukuhan mendak kanigoro, sebuah minibus yang membawa rombongan wisata menuju pantai ngrenehan mengalami kecelakaan. Minibus berjalan mundur dan terguling.'
Tidak Ada Korban Jiwa
Kapolsek Saptosari, AKP Kusnan Priyono, mengatakan akibat kejadian tersebut ada tiga penumpang yang mengalami luka ringan. Ketiganya masing-masing bernama Dewi (54) yang mengalami luka sobek pada bagian mulut, Septi (29) mengalami luka memar pada kepala bagian kanan dan Rosi (39) mengalami luka sobek bagian kepala sebelah kanan. Ketiganya warga Kromengan, Malang, Jawa Timur.
"Korban jiwa nihil, hanya ada tiga penumpang yang mengalami luka ringan. Untuk kerugian materi diperkirakan Rp 35 juta," ucapnya.
Bawa Wisatawan dari Malang
Bus pariwisata yang terguling mengangkut 34 penumpang. Mereka adalah para wisatawan dari Malang, Jawa Timur. Kusnan mengatakan, rombongan wisatawan itu hendak menuju ke kawasann Pantai Selatan Saptosari, Gunungkidul.
"Penumpang microbus berasal dari rombongan karyawan kursus Mate English Malang Jawa Timur yang berjumlah 34 orang," katanya kepada detikJateng, Kamis (1/6).
Mesin Bus Mendadak Mati
Sekitar pukul 09.30 WIB saat bus melaju dari arah utara ke selatan, tepatnya ke arah Pantai Ngobaran. Sesampainya di salah satu tanjakan Mendak, Kanigoro, Saptosari tiba-tiba bus terguling.
"Sampai di TKP bus tidak kuat melewati tanjakan kemudian mesin tiba-tiba mati. Karena sopir tidak bisa mengendalikan laju bus akhirnya bus mundur menabrak pondasi rumah warga dan terguling ke kiri," ujar Kusnan.
(apl/apl)