Bima Perkasa Jogja (BPJ) memetik kemenangan ke-10 di Indonesian Basketball League (IBL). Bermain di Sritex Arena, Surakarta, Selasa (28/2), Bima Perkasa mengalahkan NSH Mountain Gold 75-68.
Kemenangan ini tidak hanya mengamankan posisi Bima Perkasa di peringkat lima besar klasemen sementara tetapi juga memperbaiki rekor melawan NSH. Bima Perkasa hanya satu kali menang dalam lima pertemuan lawan NSH.
Dalam laga ke-2 seri Solo IBL itu Cameron Coleman dan Ikram Fadhil membukukan double-double. Cam mencetak 29 points dan 14 rebounds sedangkan Ikram membukukan 17 points dan 11 rebounds.
Cameron Coleman membeberkan resep mengalahkan NSH usai pertandingan. Kendati tampil tanpa Ali Mustofa, Fuquan Niles, dan Samuel Devin mereka tetap bermain sebagai tim dan ngotot dari awal pertandingan.
"Dari awal kami tanpa beberapa pemain tetapi kami sadar harus lebih ngotot dan bermain sebagai tim. Game plan pelatih kami terapkan dengan baik," kata Cam dalam keterangan tertulis, Selasa (28/2/2023).
Selama empat kuarter, dua pemain lokal Bima Perkasa yakni Ikram Fadhil dan Argus Sanyudy menyita perhatian. Ikram, yang sejak kuarter tiga sudah terkena empat foul bermain tenang di kuarter terakhir.
Ia tidak melakukan kesalahan ketika bertahan dan cepat ketika menyerang sehingga mampu mencetak 17 poin. Sedangkan Argus mampu menggantikan peran Fuquan Niles ketika bertahan dan menyerang.
Pemain muda yang baru saja menerima gelar sarjana itu beberapa kali memperdaya zone defense NSH dengan muncul di bawah ring. Sembilan poin dan empat offensive rebounds ia bukukan selama 25 menit di atas lapangan.
Torehannya itu membuat Argus menjadi pemain terefektif ke-3 setelah Ikram dan Cam. Ia juga menjadi pembantar yang menyulitkan dua legiun asing NSH merangsek ke paint area pertahanan.
Jalannya pertandingan baca halaman selanjutnya
(ahr/ahr)