Pengajian 1 abad Nahdlatul Ulama (NU) digelar di Lapangan Paseban, Kabupaten Bantul, DIY, malam nanti. Polisi akan melakukan rekayasa lalu lintas untuk mengantisipasi penumpukan kendaraan. Kantung parkir khusus juga telah disiapkan.
Kasat Lantas Polres Bantul Iptu Fikri Kurniawan mengatakan, rekayasa lalu lintas berlangsung mulai pukul 19.00 WIB. Ada 155 personel gabungan yang diterjunkan untuk mengatur lalu lintas saat pengajian 1 abad NU digelar.
"Kegiatan (mulai) jam 19.00 WIB. Tahap pertama akan dilaksanakan apel jam 17.00 WIB untuk kesiapan pengamanan dan antisipasi jamaah pengajian yang hadir sejak sore," kata Fikri kepada wartawan di Bantul, Kamis (9/2/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fikri menjelaskan, arus lalu lintas di jalan protokol tetap mengalir supaya tidak digunakan untuk parkir.
"Rekayasa lalu lintas akan diberlakukan bila situasi tidak memungkinkan dengan mengalihkan arus kendaraan di simpang 4 Klodran dan simpang 4 Gose," ujarnya.
Penutupan arus lalu lintas, kata Fikri, akan dilakukan di ruas jalan sekitar lokasi pengajian. Di antaranya di simpang 4 Paseban (arah ke barat) dan Jalan KH Hasyim Asyari (arah ke timur).
Sementara itu kantung parkir yang tersedia yaitu di Lapangan Parkir Utara DPR, Taman Milenial, dan di jalan-jalan kecil menuju Lapangan Paseban.
Selain itu jemaah juga bisa memarkirkan kendaraannya di halaman Mapolres Bantul. "Kami juga mempersilakan para jemaah pengajian untuk parkir di halaman Mapolres Bantul," ucap Fikri.
Ikuti berita lainnya dari detikJateng di Google News.
(dil/dil)