.webp)
Menteri Sosial Tri Rismaharini melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Risma meresmikan program pemberdayaan air bersih untuk masyarakat, dengan program instalasi air terpadu di Kelurahan Gombong, Kapanewon Ponjong.
Dalam pidato peresmiannya Risma menyebutkan kondisi air yang digunakan warga selama ini dalam kategori belum layak pakai. Setelah adanya pengolahan air tersebut warga dapat menggunakannya untuk kebutuhan sehari-hari bahkan di satu titik dapat diminum langsung.
"Jadi kalau air sebelumnya yang Bapak Ibu ambil belum sehat untuk konsumsi. Sebetulnya juga tidak bagus untuk kegiatan dari datanya begitu. Nah setelah diolah itu masuk kategori bisa digunakan, bahkan yang di depan instalasi ini bisa diminum langsung," Ucap Risma saat pidato peresmiannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam kunker ini Risma didampingi oleh My Esti Wijayati anggota komisi 8 DPR RI dan Bupati Gunung Kidul H Sunaryata. Risma menyebutkan mendapat laporan dari media terkait kasus kekeringan tersebut.
"Dapat laporan dari media terjadi kekeringan di sini. Terus saya tugaskan staf saya komunikasi dengan Bu Esti, bagaimana di Gunungkidul untuk dibantu air bersih, ternyata setelah disurvei memungkinkan kita untuk mengambil air dan ternyata itu tidak terlalu sulit. Alhamdulillah sekarang terwujud," ucap Risma saat di wawancarai di Gunung Kidul, Senin (21/11/22).
Menurut Sugiman warga Gembong sekaligus pengelola air terpadu mengaku merasa terbantu karena saat ini sudah bisa mendapatkan air bersih. Selama bertahun tahun masyarakat hanya mendapatkan kualitas air yang keruh.
"Ya kami terbantu mas ada air ini. Awalnya kalau di sini setiap musim hujan keruh nggak bisa dipakai itu sudah bertahun-tahun," ucap Sugiman saat diwawancara di lokasi peresmian.
Air bersih untuk kebutuhan sehari hari yang telah langsung dialirkan di rumah warga. Bahkan terdapat titik lokasi yang airnya bisa dapat langsung diminum di samping instalasi.
"Iya mas nanti air itu dialirkan langsung ke rumah warga dan yang di sebelah instalasi ini bisa diminum langsung airnya. Hari ini kita coba dan dialirkan setelah peresmian ini semoga setelah ini berdampak banyak untuk kebutuhan warga," sambung Sugiman.
Selain itu menurut pemaparan tim kementerian Sosial Instalasi penggunaan air bersih ini menggunakan energi hijau melalui panel surya. Setiap harinya air ini dapat berproduksi sebanyak 12.000 liter.
Selain bantuan instalasi air bersih, Menteri Sosial juga memberi bantuan Penguatan Ekonomi Masyarakat yaitu Ternak Kambing sebanyak 20 ekor dan Bibit pakan ternak Sorgum bagi warga sekitar. Total bantuan Kementerian Sosial untuk desa Gombang sebesar Rp 1.242.454.680.
(sip/sip)
