Seorang perempuan di Kabupaten Gunungkidul inisial DF meninggal dunia diduga menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Polisi turun tangan melakukan penyelidikan.
"Benar, bahwa Polres Gunungkidul pada hari ini Kamis (20/10) pukul 13.00 WIB, SPKT telah menerima laporan perkara KDRT dengan korban bernama DF dan terlapor M," kata Kasi Humas Polres Gunungkidul AKP Suryanto dalam keterangannya, saat dihubungi wartawan, Kamis (20/10/2022).
Saat ini jenazah DF telah dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) untuk menjalani proses autopsi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sementara korban DF telah meninggal dunia, dan saat ini korban dibawa ke RS Bhayangkara Polda DIY untuk menjalani autopsi," jelasnya.
Selain itu, saat ini polisi tengah melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus tersebut.
"Kemudian Satreskrim Polres Gunungkidul telah melakukan langkah-langkah penyelidikan, pengumpulan barang bukti guna ungkap kasus guna diproses hukum yang berlaku," ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Semanu AKP Kasiwon menjelaskan bahwa kejadian bermula saat pihak keluarga curiga dengan banyaknya luka pada tubuh DF. Bahkan, DF sempat menjalani perawatan di rumah sakit.
"Dari informasi dari keluarga, DF dirujuk ke RS Pelita Husada Semanu dan dirawat sekitar 3-4 hari. Kemudian yang bersangkutan dirujuk ke RSUD Wonosari," kata Kasiwon.
Namun pada Rabu (19/10), DF mengembuskan napas terakhirnya. Dari keterangan yang diperoleh polisi saat itu, DF disebut meninggal akibat serangan jantung.
"Terus Rabu (19/10) petang korban meninggal dunia," ujarnya.
Pihak keluarga menaruh curiga terkait penyebab kematian DF. Hingga akhirnya pihak keluarga DF membuat laporan ke Polres Gunungkidul.
"Sehingga untuk penanganan kasus tersebut sudah dilimpahkan ke Polres Gunungkidul. Untuk kasusnya dugaan KDRT," imbuhnya.
(rih/aku)