Nasib nahas menimpa Dwiharjo (55) warga Kapanewon Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Ia meninggal dunia akibat tersengat aliran listrik ketika hendak memasang tenda.
Peristiwa nahas ini terjadi pada Minggu (18/9/2022) sekitar pukul 15.30 WIB. Kejadian bermula saat korban bersama dua rekannya tengah memasang tenda di Dusun Donomerto, Kalurahan Donomulyo, Kapanewon Nanggulan, Kulon Progo.
Pada mulanya proses pemasangan berjalan lancar. Namun ketika hendak memasang seng aluminium untuk bagian atap, seng itu menyangkut kabel listrik sehingga korban tersetrum hingga jatuh dari ketinggian.
"Saat pemasangan awal sampai hampir selesai tidak terjadi apa-apa. Namun pada saat pemasangan galvalum atau seng aluminium terakhir, korban kurang berhati-hati, karena seng itu menyangkut kabel listrik yang ada di atas tenda tersebut," ungkap Kasubsi Pengelolaan Informasi Dokumentasi dan Multimedia, Humas Polres Kulonprogo, Ipda Sarjoko saat dimintai konfirmasi wartawan, Minggu (18/9/2022)malam.
"Hal ini mengakibatkan korban tersetrum arus listrik dan terjatuh ke bawah di mana sebagian badan korban masih menyentuh salah satu tiang tenda," imbuhnya.
Melihat hal itu, rekan korban kata Sarjoko berusaha menolong dengan cara menarik tubuh korban menggunakan tali menjauh dari lokasi. Selanjutnya korban dibawa ke Rumah Sakit Nyi Ageng Serang Sentolo. Belakangan korban dinyatakan meninggal dunia saat menjalani perawatan.
![]() |
"Setelah berhasil ditolong kemudian korban dibawa ke RS Nyi Ageng Serang guna didapatkan perawatan secara medis. Saat tiba di rumah sakit korban masih dalam keadaan hidup, namun setelah diberikan pertolongan pertama oleh pihak RS korban tidak terselamatkan dan meninggal dunia pada pukul 16.25 WIB," ujarnya.
Sarjoko menerangkan berdasarkan hasil pemeriksaan medis tidak ditemukan adanya luka bakar pada tubuh korban. Namun terdapat luka-luka lecet pada bagian kaki yang ditimbulkan karena benturan.
"Dari pemeriksaan medis tidak ditemukan luka bakar. Hanya luka lecet di kaki sebelah kiri sekitar 2cm yang dimungkinkan oleh benturan," ucapnya
Adapun jenazah korban kini telah dibawa ke rumah duka untuk segera dikebumikan.
Simak Video "Penampakan Jalur Alternatif Kudus-Sukolilo Kebanjiran, Sudah 3 Bulan"
[Gambas:Video 20detik]
(apl/sip)