Warga lain, Cahyani Putri memiliki pendapat berbeda. Ia mengaku keberatan dengan adanya rencana penutupan teteg wetan Wates. Alasannya karena harus memutar cukup jauh lewat underpass.
"Kalau nanti benar-benar ditutup ya keberatan. Kalau biasanya mau ke pasar itu tinggal lewat teteg wetan, sekarang harus muter ke underpass dulu, cukup menyita waktu sih," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, sepanjang jalur underpass juga belum sepenuhnya terpasang lampu penerangan jalan umum. Sehingga jika malam hari melewati jalanan di sana, dipastikan masih gelap gulita.
"Kalau pas malam-malam lewat situ masih gelap. Beberapa titik belum terpasang lampu. Semoga saja ke depannya segera ada lampu biar nggak menyulitkan pengguna jalan," ucapnya.
(aku/rih)