Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Gunungkidul saat ini mewaspadai maraknya monyet berkeliaran di jalan menuju pantai selatan, tepatnya di Kapanewon Tanjungsari. Rencananya, mereka akan memasang rambu untuk mengingatkan wisatawan yang melintas agar lebih berhati-hati.
Kepala Dishub Gunungkidul Rakhmadian Wijayanto mengatakan kemunculan monyet menjelang kemarau sebenarnya sudah kerap terjadi. Namun selama ini hewan itu tidak pernah berkeliaran di jalan sehingga berpotensi mengganggu lalu lintas.
Sedangkan saat ini, muncul fenomena baru di mana monyet tersebut berkeliaran di jalan umum.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Hujan kan sudah berkurang, nah monyet-monyet itu pada turun cari makan. Cuma sekarang fenomenanya baru, mereka menyeberang jalan juga," katanya saat dihubungi detikJateng, Senin (6/6/2022).
Akibat fenomena baru itu, lanjutnya, pada pekan lalu seorang pemotor terjatuh lantaran perjalanannya terganggu monyet yang tiba-tiba menyeberang jalan di jalur menuju pantai.
"Itu sampai motornya ngglempang saat jalan, itu di selatan Polsek Tanjungsari. Memang di situ jalur monyet, tapi sekarang kok pakai nyeberang jalan juga," ujarnya.
Menurutnya, fenomena monyet menggerombol menyeberang jalan itu baru terjadi pada tahun ini. Hal itu terjadi di titik-titik tertentu yang disinyalir menjadi jalur monyet.
"Kalau menyeberang itu jumlahnya banyak bisa sampai ribuan ekor. Kadang bisa sampai menghentikan kendaraan yang mau lewat," ucapnya.
Saat ini, pihaknya tengah mengajukan permohonan pemasangan rambu-rambu khusus ke Dinas Perhubungan DIY. Sembari menunggu pemasangan rambu, Dishub Gunungkidul akan memasang papan peringatan agar pengguna jalan mewaspadai fenomena itu.
"Itu jalur provinsi, jadi kita mintakan rambu permanen hati-hati ada hewan liar melintas dari provinsi, sementara ini kita pasang banner dulu," katanya.
Sementara itu, Kapolsek Tanjungsari AKP Wawan Anggoro mengatakan pihaknya dan Dishub akan memasang spanduk agar pengguna kendaraan berhati-hati saat melewati jalur tersebut. Hal itu untuk mengurangi risiko kecelakaan karena banyak monyet yang menyeberang jalan.
"Berdasarkan keterangan warga di jalur itu (Kemiri) banyak monyet yang menyeberang sehingga rawan terjadi tabrakan. Untungnya yang kejadian beberapa hari lalu itu pengendara hanya mengalami luka ringan," ucapnya.
(ahr/rih)