Pemkab Gunungkidul Setop PTM di 2 Sekolah Gegara Corona

Pemkab Gunungkidul Setop PTM di 2 Sekolah Gegara Corona

Pradito Rida Pertana - detikJateng
Rabu, 16 Feb 2022 19:57 WIB
Corona Viruses against Dark Background
Ilustrasi Virus Corona. Foto: Getty Images/loops7
Gunungkidul -

Dinas Pendidikan Gunungkidul menyebut ada penularan COVID-19 di dua SMP yang ada di daerah tersebut. Dampaknya, pembelajaran tatap muka (PTM) di 2 sekolah tersebut dihentikan sementara.

"Ada 2 sekolah yang terdapat kasus COVID-19, yaitu di SMP Negeri 3 Gedangsari (Kapanewon Gedangsari) dan salah satu SMP boarding school di (Kapanewon) Playen," kata Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan Gunungkidul Tijan kepada wartawan di Kabupaten Gunungkidul, Rabu (16/2/2022).

Secara rinci, Tijan mengungkapkan munculnya penularan COVID-19 di SMP Negeri 3 Gedangsari bermula saat salah seorang guru dinyatakan positif. Mendapati hal tersebut pihak sekolah melakukan tracing terhadap seluruh warga sekolah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hasilnya ada tujuh siswa dan tiga guru yang positif (COVID-19)," ujarnya.

Sedangkan untuk kasus penularan COVID-19 di salah satu SMP Boarding School di Kapanewon Playen merupakan rentetan klaster pondok pesantren. Di mana saat ini ada 41 santri yang terpapar COVID-19.

ADVERTISEMENT

"Untuk SMP di Playen kaitannya dengan klaster pondok pesantren. Total ada 41 santri yang dinyatakan positif," ucapnya.

Oleh sebab itu, saat ini pihaknya menghentikan PTM di 2 sekolah tersebut dan menggantinya dengan pembelajaran jarak jauh (PJJ). Menurutnya, hal tersebut akan berlangsung hingga sudah tidak ditemukan lagi penularan COVID-19.

"Untuk sampai kapan (PJJ) kita lihat perkembangannya seperti apa. Ya, mudah-mudahan dalam sepuluh hari sudah membaik sehingga PTM bisa kembali digelar," ujarnya.

Perlu diketahui, berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Gunungkidul hari ini ada tambahan 103 kasus baru COVID-19 sehingga jumlah kasus aktif menjadi 320 orang. Sedangkan kasus sembuh bertambah 1 orang dan untuk kasus meninggal dunia tidak ada penambahan.




(ahr/ams)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads