.webp)
Beredar cuplikan video di aplikasi perpesanan dengan narasi korban COVID-19 tergeletak di jalanan. Dinas Kominfo DIY memastikan kabar itu adalah hoax.
"Terlihat Korban COVID-19 Tergeletak di Jalanan Ternyata Hanya Akting Belaka⁉️Masa sih⁉️😱
Beredar postingan di Telegram oleh akun bernama congor_istana, memperlihatkan sebuah video," tulis akun resmi Dinas Kominfo Pemda DIY @kominfodiy dikutip detikJateng, Rabu (16/2/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dalam cuplikan video salah seorang bangun dari posisi tidur dan kemudian ada temannya yang menolong untuk membantu memasangkan kembali penutup mayat," lanjut tulisan akun @kominfodiy.
 Kominfo DIY sampaikan informasi soal konten hoax. Foto: Twitter @kominfodiy |
Kominfo DIY juga mengunggah poster dengan tulisan berikut ini:
[SALAH] Terlihat Korban COVID-19 Tergeletak di Jalanan Ternyata Hanya AKting Belaka
Beredar postingan di Telegram oleh akun bernama congor_istana, memperlihatkan sebuah video. Dalam cuplikan video salah seorang bangun dari posisi tidur dan kemudian ada temannya yang menolong untuk membantu memasangkan kembali penutup mayat.
Setelah dilakukan penelusuran fakta terkait, kejadian dalam video tidak ada hubungannya dengan pandemi COVID-19. Video asli ditemukan di channel berita "oe24", dengan judul berita "Wien: Demo Gegen Klimapolitik" (terjemahan: Vienna: Demo Menentang Kebijakan Perubahan Iklmim).
Dapat diketahui aksi itu berkaitan dengan demo penentangan kebijakan perubahan iklim di Vienna, Austria. memang benar aksi tergeletak di jalanan layaknya orang meninggal hanya akting/rekayasa, namun sama sekali tidak ada hubungannya dengan COVID-19. Sumber: turnbackhoax.id.
Kominfo DIY pun mengimbau masyarakat untuk berhati-hati terkait informasi hoax. Jika menemukan konten yang diduga hoax, masyarakat bisa mengadukannya melalui narahubung aduan konten di Twitter @aduankonten, Instagram @aduankonten.official, Facebook aduankonten official, atau website aduankonten.id.
(rih/sip)
