Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi menyambut baik keputusan pemerintah pusat yang memperbolehkan mudik tahun ini. Dia menegaskan akan segera berkoordinasi dengan pihak terkait untuk menyambut pemudik.
"Ya kepada sedulur-sedulur selamat berpuasa di bulan Ramadan, sekaligus selamat mendapatkan kado terindah dari Pak Jokowi, boleh mudik," kata Hendi di Balai Kota Semarang, Kamis (24/3/2022).
Hendi menjelaskan para pemudik atau warganya yang akan mudik memastikan memenuhi syarat seperti sudah vaksin booster.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mudah-mudahan perjalanannya lancar, selamat, sehat. Pastikan sedulur-sedulur sudah memenuhi syarat untuk mudik, termasuk booster maka yang belum melaksanakan vaksin ketiga saya mengimbau untuk segera dilengkapi," ujarnya.
Hendi juga akan segera berkoordinasi dengan Forkopimda setempat untuk menyambut pemudik yang datang. Salah satunya mendirikan posko mudik dan pelayanan.
"Untuk pelayanan publik bagi pemudik sendiri di Kota Semarang sendiri, sesuai pengalaman sebelumnya menerima para pemudik dari berbagai daerah, kami juga akan mendirikan posko mudik dengan layanan kesehatan dan istirahat bagi pemudik," katanya.
Selain itu, Hendi juga menegaskan tetap menyiapkan tempat karantina untuk berjaga-jaga. Menurutnya saat ini baru satu lokasi karantina yang dibuka karena angka kasus COVID-19 terus menurun.
"Tujuh tempat karantina telah kita siapkan dengan total 700 bed dan pelayanan makan 3 kali sehari serta tenaga medis bagi pasien OTG. Selain itu ada 20 rumah sakit bagi pasien dengan gejala berat. Tapi untuk saat ini baru 1 rumah karantina di Kota Semarang yang diaktifkan karena penurunan angka COVID," ujar Hendi.
(mbr/rih)