.webp)
Pengurus Cabang Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Solo menyelenggarakan kegiatan diskusi dan bedah buku Menyambut Satu Abad NU malam ini.
Acara diskusi dan bedah buku tersebut termasuk dalam rangkaian kegiatan menyambut peringatan Hari Lahir (Harlah) ke-96 Nahdlatul Ulama (NU) yang jatuh pada Senin pekan lalu, 31 Januari 2022.
Diskusi dan bedah buku yang diselenggarakan di Kantor PCNU Solo ini akan menghadirkan Ajie Najmuddin, penulis buku Menyambut Satu Abad NU.
Ketua PC PMII Solo, M Ghaniey Al Rasyid, mengatakan diskusi dan bedah buku ini bertujuan untuk merefleksikan sejarah perjuangan NU, khususnya di Kota Solo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tentu penting bagi generasi muda khususnya untuk mengetahui sejarah. Termasuk penting bagi kami untuk mengkaji sejarah perjuangan para ulama dan organisasi NU untuk menjadi pelajaran, semangat, serta inspirasi," kata Ghaniey, dalam keterangan tertulis yang diterima detikJateng, Senin (7/2/2022).
Selain itu, Ghaniey melanjutkan, acara diskusi dan bedah buku ini juga bertujuan agar generasi masa kini tidak kepaten obor. Kepaten obor adalah istilah dalam Bahasa Jawa yang dapat diartikan putusnya silaturahmi dalam suatu keluarga besar.
"Dengan mengkaji sejarah perjuangan para tokoh di masa lampau, kita juga tidak menjadi generasi yang melupakan para pendahulu, bahkan kepaten obor," ujarnya.
Space informasi ini terbuka untuk agenda acara di Jawa Tengah. Silakan sampaikan informasi Anda di ke email: infojateng@detik.com
(dil/sip)
