Bacok Resepsionis Kostel di Mayaran Semarang, Pria Ini Diringkus

Bacok Resepsionis Kostel di Mayaran Semarang, Pria Ini Diringkus

Afzal Nur Iman - detikJateng
Selasa, 11 Jul 2023 19:13 WIB
Close up of Hand with knife following young terrified man ,Bandit is holding a knife in hand. Threat Concept
Ilustrasi pisau. Foto: Getty Images/iStockphoto/chingyunsong
Semarang -

Seorang resepsionis kostel di Manyaran Semarang menjadi korban pembacokan di tempatnya bekerja. Sebelum dibacok, dia juga sempat dipukuli oleh pelaku berinisial DPL yang kini telah ditangkap polisi.

"(Pelaku) Inisial DPL, warga Semarang Barat, (usia) kurang lebih 30," kata Kanit Resmob Polrestabes Semarang, Iptu Dionisius Yudi di kantornya, Selasa (11/7/2023).

Dion menyebut kejadian berawal saat DPL mencari temannya di kostel alias kos berfasilitas seperti hotel itu pada Sabtu (8/7) sekitar pukul 00.30 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pelaku mendatangi kostel ini untuk mencari rekannya. Memang sudah ada permasalahan di situ dengan rekannya, sehingga dia membawa sajam berupa pisau," jelas Dion.

Pelaku kemudian menanyakan keberadaan rekannya tersebut kepada resepsionis kostel itu.

ADVERTISEMENT

"Respons resepsionis ini kurang mengenakkan sehingga saat itu pelaku tidak terima, emosi, kemudian memukuli resepsionis di bagian muka hingga terjatuh," ujar Dion.

Setelah korban terjatuh, pelaku menyabetkan pisaunya ke lengan korban. "Ada luka sobek di tangan korban kurang lebih 25 cm," lanjutnya.

Mendapat laporan tersebut, polisi langsung mendatangi lokasi. Ternyata saat itu pelaku masih berada di TKP dan langsung ditangkap.

"Saat anggota kami melakukan penyelidikan di TKP, kebetulan pelaku mendatangi tempat yang sama di TKP itu, langsung kita amankan," jelasnya.

Polisi menemukan senjata tajam yang digunakan untuk membacok korban di kos pelaku di wilayah Kalibanteng. Saat ini DPL telah ditetapkan sebagai tersangka.

"Jadi kita kenakan Pasal 351 ayat 2 yakni penganiayaan dengan menyebabkan luka berat. Ancamannya 5 tahun," pungkas Dion.




(dil/rih)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads